Batulicin, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, menargetkan terbebas dari penyakit malaria yang disebarkan oleh nyamuk yang terinfeksi plasmodium pada 2018.

"Kami berjuang keras menyukseskan Kabupaten Tanah Bumbu agar benar-banar terbebas dari penyait malaria," kata Kepala Dinas Kesehatan Tanah Bumbu Damrah, di Batulicin, Jumat.

Langkah strategis yang dilakukan agar masyarakat terbebas dari penyakit malaria di antaranya mengimbau masyarakat mewaspadai dengan menggunakan kelambu saat tidur.

Selain memberi imbauan secara langsung, Dinas Kesehatan juga melakukan pengobatan secara gratis kepada masyarakat apabila ada masyarakat yang sakit dengan gejala malaria.

"Upaya ini sekaligus untuk mendukung program Nasional dibidang kesehatan yang menargetkan masyarakat Indonesia secara keseluruhan terbebas dari malaria di 2030," katanya.

Masyarakat Tanah Bumbu 2018 bebas dari penyakit Malaria merupakan tindak lanjut atas amanat Bupati Mardani Mamming pada saat peringatan hari kesehatan 2014 di Desa Bayam Sari, Kecamatan Angsana.

Demi suksesnya amanat Bupati tersebut, pihaknya kini mulai mendata daerah-daerah yang dinyatakan endemis penyakit menular khusunya jenis Malaria dan Filariasis.

Untuk penularan jenis penyakit malaria 2011 menunjukkan tren positif, di mana 2015, 2016, dan 2017 diharapkan tidak ada lagi ditemukan masyarakat yang terjangkit penyakit malaria.

"Untuk penyakit malaria di Kabupaten Tanah Bumbu memang masih ada, namun penularannya yang berasal dari orang ke orang ini yang kita tekan agar masyarakat benar-benar bebas dari penyakit Malaria," terang Damrah.

Pewarta: Imam Hanafi

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015