Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Omzet "Banjarbaru Fair", Kalimantan Selatan, yang berlangsung selama lima hari sejak 25 April hingga 29 April 2015 mencatat transaksi keuangan sebesar Rp4,4 miliar.


"Transaksi keuangan tahun ini meningkat dibanding 2014 dengan omzet sebesar Rp4,2 miliar," ujar Wakil Wali Kota Ogi Fajar Nuzuli di Banjarbaru usai menutup pameran, Rabu.

Menurut Ogi didampingi ketua panitia pameran Abu Hanifah, omzet yang dicapai berasal dari penjualan produk unggulan daerah, mie instan, otomotif, perumahan, dan elektronik.

Disebutkan, produk makanan atau kuliner juga membukukan penjualan yang cukup tinggi karena banyaknya pengunjung yang datang sekaligus menikmati aneka kuliner.

"Kuliner menjadi salah satu target pengunjung karena setelah melihat-lihat arena pameran, mereka bisa menikmati beragam makanan maupun minuman di sekitarnya," ucap dia.

Ia mengatakan, sektor perbankan juga berhasil menyedot pengunjung yang mencapai 84 orang per hari yang menjadi penabung dan perumahan mencapai 63 nasabah per hari.

Kemudian, sektor air bersih melalui gerai yang dibuka PDAM Intan Banjar mengalami peningkatan jika dibanding tahun lalu sebanyak 150 pendaftar menjadi 290 pendaftar per hari.

"Antusiasme pengunjung juga mengalami peningkatan signifikan dibanding tahun lalu dengan jumlah rata-rata 3.200 orang per hari yang datang ke arena pameran," sebutnya.

Dikatakan, pameran dalam rangka hari jadi ke-16 Kota Banjarbaru itu diikuti 93 peserta yang menempati 113 gerai, menampilkan berbagai produk unggulan.

Selain produk unggulan, juga ada perbankan, perumahan, otomotof, alat elektronik, garmen, dan pelayanan perizinan, kesehatan serta pelayanan publik di lokasi pameran.

  "Berbagai hiburan juga ditampilkan di antaranya pawai budaya, parade musik, kolaborasi etnik Jepang dan Banjar yang menjadi daya tarik pengunjung," katanya.   

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015