Tim Rescue lima Kabupaten di Provinsi Kalsel menggelar latihan bersama guna persiapan tanggap bencana, Sabtu (3/7) di Desa Nateh Kecamatan Batang Alai Timur (BAT) Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST).
"Peserta kami batasi cuma lima Kabupaten saja yang diundang, yaitu Tim Rescue dari Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Hulu Sungai Selatan (HSS), Hulu Sungai Utara (HSU), Balangan dan Tabalong," kata salah seorang panitia pelaksana dari Pahuluan Rescue, Incus.
Menurutnya, kegiatan berlangsung selama dua hari dari tanggal 3 hingga 4 Juli 2021 yang diikuti beberapa perwakilan Tim Rescue yang jumlahnya sekitar 36 peserta.
"Selain dijelasakan terkait materi rescue dan SAR, peserta juga langsung praktek di lapangan. Sungai serta alam di Desa Nateh ini sangat strategis untuk latihan," katanya.
Ditambahkan Incus, materi terkait metode pertolongan di air serta depend dan release akan disampaikan langsung oleh ahlinya yaitu Edy Supriatna dari Kalimantan Kayak.
"Kegiatan ini juga merupakan inisiatif kawan-kawan rescue guna menambah pengalaman dan kesiapan dalam menghadapi tanggap darurat jika terjadi bencana," tambahnya.
Salah seorang peserta dari Yayasan Sunting Malayang Rescue (SMR), Faisal dan kawan-kawannya mengaku sangat antusias mengikuti latihan bersama persiapan tanggap bencana yang digelar di Desa Nateh tersebut.
"Belajar dari pengalaman sebagai relawan saat musibah banjir 14 Januari lalu, banyak hal yang perlu kami pelajari dalam kebencanaan khususnya bidang teknis saat berada di lapangan," tuntasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
"Peserta kami batasi cuma lima Kabupaten saja yang diundang, yaitu Tim Rescue dari Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Hulu Sungai Selatan (HSS), Hulu Sungai Utara (HSU), Balangan dan Tabalong," kata salah seorang panitia pelaksana dari Pahuluan Rescue, Incus.
Menurutnya, kegiatan berlangsung selama dua hari dari tanggal 3 hingga 4 Juli 2021 yang diikuti beberapa perwakilan Tim Rescue yang jumlahnya sekitar 36 peserta.
"Selain dijelasakan terkait materi rescue dan SAR, peserta juga langsung praktek di lapangan. Sungai serta alam di Desa Nateh ini sangat strategis untuk latihan," katanya.
Ditambahkan Incus, materi terkait metode pertolongan di air serta depend dan release akan disampaikan langsung oleh ahlinya yaitu Edy Supriatna dari Kalimantan Kayak.
"Kegiatan ini juga merupakan inisiatif kawan-kawan rescue guna menambah pengalaman dan kesiapan dalam menghadapi tanggap darurat jika terjadi bencana," tambahnya.
Salah seorang peserta dari Yayasan Sunting Malayang Rescue (SMR), Faisal dan kawan-kawannya mengaku sangat antusias mengikuti latihan bersama persiapan tanggap bencana yang digelar di Desa Nateh tersebut.
"Belajar dari pengalaman sebagai relawan saat musibah banjir 14 Januari lalu, banyak hal yang perlu kami pelajari dalam kebencanaan khususnya bidang teknis saat berada di lapangan," tuntasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021