Polda Kalimantan Selatan dan Polres jajaran menebar sebanyak 10 ribu paket sembako yang dibagikan untuk masyarakat terdampak pandemi COVID-19, sehingga diharapkan membantu pemulihan ekonomi rakyat kelas bawah.
"Jadi hari ini serentak kami laksanakan bakti sosial dalam rangka Hari Bhayangkara ke-75 dengan pembagian sembako ke masyarakat," terang Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Mohamad Agung Budijono di Banjarmasin, Jumat.
Menurut dia, sembako adalah kebutuhan primer yang senantiasa harus dipenuhi setiap orang. Untuk itulah, Polri hadir membantu masyarakat kurang mampu guna memenuhinya.
"Semoga bisa sedikit meringankan beban masyarakat yang saat ini kesulitan terdampak COVID-19," jelas Agung mewakili Kapolda Kalsel Irjen Pol Rikwanto.
Di sisi lain, bakti sosial yang dilaksanakan merupakan bentuk rasa syukur Polri, sehingga selama kurun waktu 75 tahun pengabdian dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat.
Untuk itu, lanjut Wakapolda, Polri berkomitmen terus memberikan pengabdian terbaik bagi masyarakat, bangsa dan negara termasuk di masa sulit pandemi agar Indonesia bisa bangkit melalui usaha bersama saling gotong royong memutus rantai penyebaran COVID-19.
Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Mohamad Agung Budijono di dampingi Direktur Lalu Lintas Polda Kalsel Kombes Pol Maesa Soegriwo saat menyerahkan sembako kepada perwakilan masyarakat. (ANTARA/Firman)
Sementara Direktur Lalu Lintas Polda Kalsel Kombes Pol Maesa Soegriwo menambahkan, paket sembako diantar langsung dari rumah ke rumah agar tak ada kerumunan. Adapun sasarannya kaum dhuafa, panti asuhan, panti jompo, karyawan korban PHK, tukang becak, ojek dan sopir, kaum disabilitas, purnawirawan dan warakauri TNI-Polri serta tenaga medis.
"Selain sembako yang khusus di Polda 1.500 paket, kami juga membagikan 15 ribu masker sebagai bentuk edukasi protokol kesehatan agar masyarakat tetap disiplin dan tidak lengah," tandas Dirlantas di dampingi Kasubdit Regident AKBP Muhammad Junaidi Joni.
