Martapura, (AntaranewsKalsel) - Siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Martapura, Kalimantan Selatan, lebih menyukai ujian nasional dengan sistem "CBT" (computer based test), karena lebih cepat dan mudah menjawab soal-soal ujian.


Salah satu siswa SMKN 1, Putri, di Martapura, Senin, mengatakan dirinya senang karena UN dengan sistem "CBT" lebih mudah menjawab soal ujian.

"Menjawabnya lebih mudah karena cukup mengisi jawaban di komputer sehingga tidak repot mengisi lembaran soal dan membulati menggunakan pensil," ujarnya.

Ia mengatakan siswa juga bisa lebih fokus menjawab karena seluruh pertanyaan terlihat di layar komputer sehingga memudahkan setiap peserta menentukan jawaban.

"Kami tinggal "klik" jawaban atas soal ujian sehingga lebih fokus dan cepat menentukan jawaban. Soal hasil akhirnya, mudah-mudahan mendapat nilai bagus," ucapnya.

Senada dengan itu, Bupati Banjar Sultan Khairul Saleh mengatakan UN menggunakan sistem "CBT" memang memudahkan siswa peserta ujian dalam menjawab soal-soal yang diujikan.

"Jika siswa senang, kami juga ikut senang karena ujian menggunakan sistem CBT sangat memudahkan peserta ujian. Harapan kami, seluruh siswa lulus ujian," ujarnya.

Menurut dia, pihaknya sudah memantau langsung pelaksanaan ujian di sejumlah sekolah dan prosesnya berjalan lancar tanpa hambatan yang mengganggu jalannya ujian.

"Ada beberapa sekolah yang kami datangi langsung untuk memantau pelaksanaan ujian dan semuanya berjalan lancar, tidak ada hambatan berarti," ujar bupati.

Beberapa sekolah yang dikunjunginya yakni SMA 1 Martapura, SMKN 1 Martapura dan SMA 1 Gambut dengan suasana pelaksanaan UN pada tiga sekolah itu lancar dan tertib.

"Kami mengimbau siswa percaya diri dan mengedepankan kejujuran dalam menjawab soal sehingga hasil yang dicapai menjadi kebanggaan bagi diri sendiri," pesannya.

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015