Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Provinsi Kalimantan Selatan menargetkan kedatangan wisatawan mancanegara atau turis asing melancong ke daerah ini meningkat 10 persen pada 2015.
Kepala Bidang Pariwisata Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora) Kalsel Soprinanoor mengatakan, di Banjarmasin, Rabu, target peningkatan kedatangan wisatawan mancanegara (Wisman) sebesar 10 persen itu sebagaimana pula yang dipatok secara nasional.
Dikatan dia, untuk target kedatangan wisnus sebanyak 546 ribu itu dipatok naik sebesar 20 persen dari tahun lalu.
Hal ini, ujar dia, bukan target muluk bagi perkembangan pariwisata Kalsel yang dicapai. Karena berbagai objek pariwisata yang sudah bertarap internasional di daerah ini juga cukup pesat berkembang hingga dipastikan bisa terus menarik wisatawan datang.
Diantara objek wisata Kalsel yang diunggulkan itu adalah wisata alam Loksado di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS)yang menampilkan keindahan alam serta keunikan kehidupan penduduk asli pedalaman (suku dayak) ditambah wisata penuh tantangan adrenalin banboo rapting.
Selain itu objek wisata kebudayaan unik di Sungai Martapura, yakni, Pasar Terapung di Lokbaintan Kabupaten Banjar dan Pasar Terapung di Kuin Banjarmasin.
"Apalagi sekarang sangat eksis pula Pasar Terapung yang digelar seminggu sekali atau setiap hari Minggu di Sungai Martapura di daerah siring sungai di Jalan Piare Tendean, ini juga sangat besar menarik pariwisata," ucapnya.
Objek wisata yang juga sangat diminati wisatawan untuk didatangi adalah Pasar Permata CBS di Martapura. Apalagi sekarang ini sedang demam-demannya orang berburu batu permata dan akik, di sanalah tempatnya, kata Soprina.
Kalsel juga, tutur dia, memiliki tempat-tempat objek wisata relegi, yakni, salah satu yang paling menyedot kedatangan bagi umat Islam berziarah ke Makam Datu Kelampayan di Kabupaten Banjar.
"Selain semua ini, Kalsel juga punya objek wisata pantai di Tangkisung Kabupaten Tanah Laut dan Pantai Samar Gelap di Kota Baru," ucapnya.
Diharapkan, ujar dia, dengan meningkatnya kedatangan pariwisata ini bisa menambah perkembangan perekonomian dan pendapatan di daerah, apalagi sarana penginapan di daerah ini juga sudah sangat lengkap, dan banyak yang sudah bertarap internasional.
"Kita yakin masyarakat juga mendapat inbas fositif bagi perekonomian mereka terhadap perkembangan pariwisata ini," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015
Kepala Bidang Pariwisata Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora) Kalsel Soprinanoor mengatakan, di Banjarmasin, Rabu, target peningkatan kedatangan wisatawan mancanegara (Wisman) sebesar 10 persen itu sebagaimana pula yang dipatok secara nasional.
Dikatan dia, untuk target kedatangan wisnus sebanyak 546 ribu itu dipatok naik sebesar 20 persen dari tahun lalu.
Hal ini, ujar dia, bukan target muluk bagi perkembangan pariwisata Kalsel yang dicapai. Karena berbagai objek pariwisata yang sudah bertarap internasional di daerah ini juga cukup pesat berkembang hingga dipastikan bisa terus menarik wisatawan datang.
Diantara objek wisata Kalsel yang diunggulkan itu adalah wisata alam Loksado di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS)yang menampilkan keindahan alam serta keunikan kehidupan penduduk asli pedalaman (suku dayak) ditambah wisata penuh tantangan adrenalin banboo rapting.
Selain itu objek wisata kebudayaan unik di Sungai Martapura, yakni, Pasar Terapung di Lokbaintan Kabupaten Banjar dan Pasar Terapung di Kuin Banjarmasin.
"Apalagi sekarang sangat eksis pula Pasar Terapung yang digelar seminggu sekali atau setiap hari Minggu di Sungai Martapura di daerah siring sungai di Jalan Piare Tendean, ini juga sangat besar menarik pariwisata," ucapnya.
Objek wisata yang juga sangat diminati wisatawan untuk didatangi adalah Pasar Permata CBS di Martapura. Apalagi sekarang ini sedang demam-demannya orang berburu batu permata dan akik, di sanalah tempatnya, kata Soprina.
Kalsel juga, tutur dia, memiliki tempat-tempat objek wisata relegi, yakni, salah satu yang paling menyedot kedatangan bagi umat Islam berziarah ke Makam Datu Kelampayan di Kabupaten Banjar.
"Selain semua ini, Kalsel juga punya objek wisata pantai di Tangkisung Kabupaten Tanah Laut dan Pantai Samar Gelap di Kota Baru," ucapnya.
Diharapkan, ujar dia, dengan meningkatnya kedatangan pariwisata ini bisa menambah perkembangan perekonomian dan pendapatan di daerah, apalagi sarana penginapan di daerah ini juga sudah sangat lengkap, dan banyak yang sudah bertarap internasional.
"Kita yakin masyarakat juga mendapat inbas fositif bagi perekonomian mereka terhadap perkembangan pariwisata ini," ujarnya.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015