Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Selain menggelar program Pelatihan Provinsi Waja Sampai Kaputing (Pelatprov Wasaka), KONI Kalsel lebih mempertajam pembinaan atlet untuk mencapai target sepuluh besar PON XIX Jawa Barat 2016 mendatang.
 
Setidaknya ada 15 medali emas dari sepuluh cabang olahraga yang diharapkan dapat diraih pada PON XIX di Jawa Barat 2016 nanti. Artinya ada sekitar 15 atlet saja yang menjadi perhatian khusus untuk mencapai tujuan tersebut agar lebih fokus.

"Hasil evaluasi program Pelatprov Wasaka mendorong kita lebih fokus pada atlet yang berpeluang besar meraih medali," kata Wakil Ketua Umum KONI Kalsel HM Welny.

Evaluasi program Pelatprov Wasaka di gelar di ruang rapat KONI Kalsel di Banjarmasin, Rabu (8/4) yang dipimpin Wakil Ketua Umum KONI Kalsel yang juga Ketua Satlak Pelatprov Wasaka HM Welny.

Pemetaan atlet Kalsel yang akan berlaga di PON XIX Jawa Barat di lakukan dalam dua lapis. Lapis pertama yang berpeluang besar meraih medali emas adalah Roxana, Fahriansyah, Brian Akbar, M Ricky Fajar, Arbainsyah, Heriyadi dan Adam Wibowo di cabor Gulat.

Menembak (I Made, Dedy Pratma, Wayne aulia, Gina Faritha/Bintha dan Vincent K Edison), Tinju (Beatrix Sugoro), Loncat (Indah Eka Purnama Indah), Pencak Silat (Helidah, Rijani, Akbar Alam, Hamdani dan Ali Dina), Aero Modelling (Januar Rizkitiawa), Dayung (Mukhlis), Binaraga (Nico Wombacki dan Agi Mulyono), Balap Motor (H Yudistira dan HM Prayuda) serta Tenis Meja (Gilang Ramadhan).

Sementara untuk lapis kedua diharapkan mampu membuat kejutan emas adalah Gulat (Dimas dll), Biliar (Arun dan Reza Dawara), Wushu (Hengki Setiawan dan Sofi'i), Angkat Berat (Jasmi dan Elizabeth Rumaseb), Renang (Farida Ariyanti), Loncat Indah (Rudi Rahmadi), Bulutangkis (Ulfa Zakia), Ski Air (Sipa Rosyadi) dan Balap Sepeda (Intan).

Ke lima belas potensi medali emas sendiri di proyeksikan di raih cabor Gulat (5 medali), Menembak (2), Tinju (1), Loncat indah (1), Pencak Silat (1), Aero Modelling (1), Dayung (1), Binaraga (1), Balap motor (1) dan Tenis Meja (1).

Selain melakukan pemetaan potensi medali emas pada PON XIX Jawa Barat, KONI Kalsel juga melakukan evaluasi kinerja atlet dalam mengikuti program Pelatprov Wasaka. Terdapat beberapa atlet yang mendapatkan surat peringatan pertama dan kedua karena ketidakdisiplinan dalam berlatih.

Sedikitnya empat atlet memperoleh sanksi peringatan hingga pemberhentian sementara tunjangan latihannya. Ke empat atlet tersebut berasal dari tiga cabor Biliar, Loncat Indah dan Tenis Meja.

"Beberapa atlet kedisiplinan berlatihnya kurang sehingga kita berikan peringatan untuk meningkatkan kembali," kata Sekrtetaris Umum KONI Kalsel Sarmidi.

Pemberhentian atlet dari program pelatprov Wasaka sangat mungkin dilakukan apabila atlet tidak mampu meningkatkan disiplin berlatihnya, untuk dapat mencapai hasil prima saat seleksi Pra PON ataupun PON mendatang.

Pewarta: Herry Murdy Hermawan

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015