Banjarmasin, Antaranews Kalsel - Sebanyak 30 warga kota Banjarmasin mengikuti operasi katarak gratis yang di gelar Pelindo III Banjarmasin dan TNI AD.


"Ini kegiatan CSR kami ke tiga dalam empat bulan terakhir, semoga memberi manfaat yang besar bagi masyarakat," kata GFM Pelindo III Banjarmasin Hengki Jajang Herasmana.

Sebelumnya PT Pelindo III Banjarmasin menggelar operasi bibir sumbing dan langit-langit terhadap 20 anak di bulan Desember 2014 dan sunatan masal di Januari 2015.

"Alhamdulillah bisa ikut operasi gratis," kata salah seorang Aspihani yang merasa tidak mampu membayar 7-10 juta untuk biaya operasi secara mandiri.

Operasi katarak gratis kali ini diikuti 30 warga Banjarmasin yang rata-rata berusia tua, sementara Pelindo III Banjarmasin tidak membatasi keinginan warga penderita katarak mendapatkan manfaat CSR tersebut.

"Kita tidak membatasi peserta, namun yang bisa terkumpul hanya 30 orang hingga pelaksanaan kegiatan," tambah Hengki. 

Untuk negara tropis yang banyak sinar mataharinya sangat memungkinkan tingginya penderita katarak sehingga lebih baik menggunakan kacamata hitam bila beraktifitas yang terkena matahari langsung.

"Katarak sendiri terjadi karena adanya proses penuaan dan akibat penyakit lain," kata Mayor Dr Nugraha.

Indonesia sendiri mencanangkan bebas katarak pada 2020 mendatang namun hingga saat ini angka penderita penyakit tersebut terbilang tinggi sehingga pemerintah dituntut pro aktif melakukan pemberantasan dengan melibatkan pihak swasta melalui program CSRnya.

"Keterlibatan TNI sebagai wujud bhakti TNI membantu pemerintah dalam pembangunan," kata Kasren Letkol Hari Pribadi.

Pewarta: Herry Murdy Hermawan

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015