Pelaihari, (Antaranews Kalsel) - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman memberikan bantuan bibit jagung kepada  petani jagung di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan untuk ditanam pada lahan seluas 10 ribu hektare.
   
Menurut Andi di Pelaihari, Senin, bantuan tersebut diberikan karena Tanah Laut merupakan wilayah yang cukup potensial untuk menjadi daerah pengembangan produksi jagung.
    
"Terbukti saat ini, Kabupaten Tanah Laut sudah melakukan penanaman jagung seluas 14 ribu hektar," kata Andi Amran Sulaiman, selepas melakukan penanaman jagung di Desa Tajau Pecah, Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Tanah Laut.
    
Selain menyerahkan bantuan bibit jagung, Mentan juga menyerahkan bantuan pupuk dan alat mesin pertanian.
    
"Peningkatan penanaman jagung di lahan seluas 10 ribu hektare, di daearah ini merupakan program pemerintah pusat, melalui program penanaman 1 juta hektar," katanya.
    
Menteri berharap, penambahan 10 ribu hektar luas tanaman jagung di Kabupaten Tanah Laut, hendaknya tidak dilahan yang sudah ada, namun dicarikan lahan yang lain.
    
"Tolong carikan lahan lain untuk menanam jagung seluas 10 ribu hektar, jangan dilahan 14 ribu hektar yang sudah produksi," katanya.
    
Lebih lanjut dia mengemukakan, dengan tambahan 10 ribu hektar luas tanam jagung, maka produksi jagung Kabupaten Tanah Laut bertambah dari 14 ribu hektar menjadi 24 ribu hektar.
    
"Dengan total luas tanam sebanyak 24 ribu hektar, saya harap produksi jagung Kabupaten Tanah Laut pada Laut 2015 menjadi sebesar 200 ribu ton, untuk satu kali musim panen," katanya.
    
Bupati Tanah Laut, H Bambang Alamsyah mengungkapkan, kedatangan Menteri Pertanian ke Kabupaten Tanah Laut menambah semangat petani di daerah tersebut.
    
"Potensi tanaman jagung di Kabupaten Tanah Laut 15 ribu hektar dengan jumlah produksi 100 ribu ton satu kali musim tanam. Hal itu tentunya memberikan kontribusi terhadap negara," katanya.
    
Kabupaten Tanah Laut, yang sebagian besar wilayahnya adalah datangan tinggi, dikenal sebagai wilayah yang cukup potensial untuk pengembangan sektor pertanian tanaman pangan.
    
Kabupaten yang juga kaya akan sumber daya alam tersebut, kini menjadi salah satu daerah penyangga pangan Kalsel.
    
Selain sektor pertanian, di kabupaten tersebut, kini juga cukup berkembang sektor perindustrian, baik itu industri energi, perikanan hingga pakan ternak.
  

Pewarta: arianto

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015