Direktur Eksekutif Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Sirojudin Abbas menyatakan SMRC tak pernah merilis temuan survei terkait Kalsel di tahun 2019 seperti yang dijadikan pijakan paslon pilgub Kalsel Denny Indrayana yang menyatakan 70 persen masyarakat Banjarmasin memilih dalam pemilu karena uang.
“Perlu dipastikan dulu sumber yang dikutipnya dari mana. Kita tidak tahu apa yang dikutip Denny,” kata Sirojudin Abbas.
Sirojudin menyayangkan sumber berita yang dijadikan pijakan Denny membuat pernyataan.
“Di berita itu gak ada sumber (pihak) SMRC yang dikutip. Tahu dari mana ada survei Kalsel bulan Desember? Setahu saya SMRC tak pernah rilis temuan survei Kalsel tahun 2019 atau 2020,” tegas Sirojudin.
Setelah Direktur SMRC membantah hasil survei yang dijadikan dasar oleh Denny, tentu disayangkan jika Denny sebagai pakar hukum tak melakukan klarifikasi ulang sebelum membuat pernyataan terbuka kepada masyarakat demi terjaganya kondusifitas jelang PSU Pilkada Kalsel 2021.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
“Perlu dipastikan dulu sumber yang dikutipnya dari mana. Kita tidak tahu apa yang dikutip Denny,” kata Sirojudin Abbas.
Sirojudin menyayangkan sumber berita yang dijadikan pijakan Denny membuat pernyataan.
“Di berita itu gak ada sumber (pihak) SMRC yang dikutip. Tahu dari mana ada survei Kalsel bulan Desember? Setahu saya SMRC tak pernah rilis temuan survei Kalsel tahun 2019 atau 2020,” tegas Sirojudin.
Setelah Direktur SMRC membantah hasil survei yang dijadikan dasar oleh Denny, tentu disayangkan jika Denny sebagai pakar hukum tak melakukan klarifikasi ulang sebelum membuat pernyataan terbuka kepada masyarakat demi terjaganya kondusifitas jelang PSU Pilkada Kalsel 2021.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021