Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Tabalong mengusulkan jembatan penghubung Desa Hayup - Desa Halong Kecamatan Haruai yang rusak akibat longsor dibuat permanen.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Tabalong, Sunengsi mengatakan jembatan permanen berupa Box Culvert dengan tiga pintu.
“Kita akan mengajukan perpanjangan jembatan sekitar empat meter dan permanen dengan Box Culvert tiga pintu," jelas Sunengsi.
Box Culvert sendiri merupakan tipe jembatan permanen bentang menengah dan umumnya digunakan untuk sungai dengan lebar satu sampai tiga meter. Untuk pengerjaan jempatan oleh Dinas PUPR setempat di dua sisi jembatan tersebut.
Selain perbaikan sisi jembatan yang rusak akibat tingginya debit air sungai Dinas PUPR juga memperkuat sisi lainnya untuk penguatan oprit.
Sunengsi menambahkan pengerjaan jembatan penghubung ini menggunakan dana rutin dan saat ini tahap persiapan bahan.
Sebelumnya anggota Unit Penanggulangan Bencana Swadaya Kecamatan Haruai berinisiatif membersihkan tumpukan sampah di bagian bawah jembatan.
Ketua UPBS Haruai, Binjainuri mengatakan pembersihan dilakukan agar aliran air sungai lebih lancar saat debit air naik.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Tabalong, Sunengsi mengatakan jembatan permanen berupa Box Culvert dengan tiga pintu.
“Kita akan mengajukan perpanjangan jembatan sekitar empat meter dan permanen dengan Box Culvert tiga pintu," jelas Sunengsi.
Box Culvert sendiri merupakan tipe jembatan permanen bentang menengah dan umumnya digunakan untuk sungai dengan lebar satu sampai tiga meter. Untuk pengerjaan jempatan oleh Dinas PUPR setempat di dua sisi jembatan tersebut.
Selain perbaikan sisi jembatan yang rusak akibat tingginya debit air sungai Dinas PUPR juga memperkuat sisi lainnya untuk penguatan oprit.
Sunengsi menambahkan pengerjaan jembatan penghubung ini menggunakan dana rutin dan saat ini tahap persiapan bahan.
Sebelumnya anggota Unit Penanggulangan Bencana Swadaya Kecamatan Haruai berinisiatif membersihkan tumpukan sampah di bagian bawah jembatan.
Ketua UPBS Haruai, Binjainuri mengatakan pembersihan dilakukan agar aliran air sungai lebih lancar saat debit air naik.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021