Banjarmasin,(Antaranews Kalsel) - Bupati Kotabaru, Kalimantan Selatan H Irhami Ridjani mengatakan, pemerintah pusatsegera merealisasikan rumah susun bagi nelayan di pesisir wilayah timur provinsi tersebut.


"Kami dari pemerintah kabupaten (Pemkab) Kotabaru terus melakukan konsultasi secara intensif dengan pemerintah pusat terkait rencana pembangunan rumah susun (rusun) tersebut," tuturnya saat berada di Banjarmasin, Selasa.

Menurut rencana, lanjut orang nomor satu di jajaran Pemkab Kotabaru tersebut, pembangunan rusun sebanyak tiga unit yang mampu menampung semua nelayan yang tidak mempunyai tempat tinggal yang layak di kabupaten itu.

Pembangunan rusun bagi nelayan itu bagian dari upaya penguatan ketahanan maritim, karena kabupaten paling timur Kalsel yang berbatasan Laut Sulawesi, Selat Makassar dan Laut Jawa tersebut juga kaya sumber daya kelautan.

Semula dia mengaku, ada masalah lahan untuk pembangunan rusun bagi nelayan di "Bumi Sa-ijaan" Kotabaru itu, karena milik pemerintah provinsi (Pemprov) Kalsel.

"Tapi dengan penyataan Gubernur Kalsel H Rudy Ariffin saat kehadiran Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada puncak acara peringatan Hari Nusantara 2014, mengenai lahan untuk membangun rusun itu tak masalah lagi," katanya.

"Pembangunan rusun bagi nelayan tersebut dimulai tahun ini (2015), dan kita harapkan dapat terealisasi dalam waktu yang terlalu lama," demikian Irhami.

Ia memberikan keterangan itu ketika buru-buru mau kembali ke Kotabaru dengan naik pesawat, karena ada kegiatan lain, sehabis menghadiri silaturahmi Dewan Pertimbangan Partai Nasional Demokrat (NasDem) Kalsel di Banjarmasin.

  Kehadiran Irhami dalam silaturahmi dengan sesama kader partai politiknya di Hotel Familia Banjarmasin tersebut, selaku Ketua Dewan Pertimbangan Partai NasDem Kalsel.    

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015