Bupati Tanah Laut, Kalimantan Selatan  HM Sukamta mendampingi Kepala Badan Perencanaan Pemmbangunan Daerah (Bappeda) Tanah Laut  Andris Evony menyampaikan inovasi yang dimiliki Kabupaten Tanah Laut kepada Tim PPD (Penilaian Perencanaan Daerah) secara virtual, di Aula Pencerahan Kantor Bappeda Jalan A Syairani Kota Pelaihari, Kamis (11/2).

Inovasi disampaikan itu seperti pasar elektronik dengan nama SOSIALITA (Sistem Order Semua Instansi Lingkup Tanah Laut) dan inovasi program acara BADATANG (Belajar dari Radio Tuntung Pandang).

Kedua inovasi itu menjadi daya tarik Pemerintah Kabupaten Tanah Laut, untuk disampaikan ke Tim PPD Provinsi Kalsel. 

"SOSIALITA merupakan aplikasi pasar online dari Pemerintah Kabupaten Tanah Laut yang berfungsi memfasilitasi pengadaan langsung melalui belanja langsung sampai dengan Rp 50 juta,"ujar Kepala Bappeda Tanah Laut Andris Evony. 

Menurut dia, aplikasi SOSIALITA sebagai e-marketplace lokal diciptakan agar dapat menertibkan administrasi dan menjadi ajang promosi UMKM Kabupaten Tanah Laut, sebagai penyedia barang dan jasa. 

Sedangkan BADATANG, jelas dia, merupakan program belajar melalui Radio Tuntung Pandang 102,3 FM yang rutin dilaksanakan untuk siswa selama masa pandemi COVID-19 di Kabupaten Tanah Laut.

"Yang kita tampilkan Sosialita elektronik Marketplace ini satu-satunya di Indonesia ada di Tanah Laut," ucap Andris.

Patut diapresiasi, ungkap dia, baru dua bulan, sampai saat ini ada lebih dari Rp 400 juta perputaran dana, sehingga berpengaruh terhadap PAD (Pendapatan Asli Daerah), sejak launching pertama 14 Desember 2020.

Pihaknya bersyukur, tim penilai juga tertarik dengan program BADATANG dan memberikan apresiasi, seiring adanya terobosan dikala Pandemi COVID-19.

"Walau sifatnya baru dan kita anggap sederhana ternyata dari tim penilai sangat bagus untuk inovasi belajar anak-anak di masa pandemi Covid," tambah Andris.

Sementara itu, Bupati Tanah Laut HM Sukamta  menyebutkan, penilaian itu sangat baik untuk ajang evaluasi Pemerintah Kabupaten Tanah Laut, sehingga memberikan manfaat bagi warga Bumi Tuntung Pandang.

"Ini evaluasi yang baik untuk mengisi memperbaiki di tahun berikutnya,  sekaligus memberikan dorongan pada kita untuk terus berinovasi, terus mempertajam perencanaan pembangunan," tutupnya.
 

Pewarta: Arianto

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021