Perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Minamas Plantation, kembali menyerahkan donasi bagi korban banjir di Kalimantan Selatan secara simultan, untuk meringankan beban penderitaan para korban.

"Seperti yang kita ketahui bahwa sebanyak 256 ribu warga di 11 kabupaten terdampak banjir. Oleh karena itu, sebagai wujud nyata kepedulian perusahaan, kami menyerahkan bantuan untuk meringankan korban yang terdampak banjir," kata CEO Minamas Plantation, Shamsuddin Muhammad, melalui siaran pers, Senin.

Meski belum dapat menjangkau korban secara luas, namun kami merasa senang karena dapat berkontribusi.

Hal ini sejalan dengan misi perusahaan yaitu memberikan kontribusi terhadap masyarakat sekitar dan memastikan perkebunan Minamas dijalankan secara bertanggung jawab dan berkelanjutan.

Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Kalimantan Selatan, H. Birhasani, bereterimakasih dan mengatakan bahwa bantuan ini sangat bermanfaat bagi korban banjir.

Camat Sungai Tabuk, Ahmad Rabani, mengatakan, terima kasih atas bantuan yang telah diberikan  Minamas Plantation beserta karyawannya. Paket sembako ini sangat dibutuhkan warga karena selain dapat meringankan beban masyarakat tetapi juga mempercepat pemulihan pascabencana.

Bantuan diserahkan Head Downstream Operations Indonesia, Mohd. Hafiz Hamzah, I Putu Hendra - Area Controller, Budi Cahyono – Accounting Manager serta Sriyono – Staff Minamas kepada 11 posko banjir di Kalsel, Dinas Perdagangan Kalsel untuk diserahkan kepada dapur-dapur umum.

Bantuan tersebut berupa 2.640 liter minyak goreng ALIF, paket sembako, popok bayi, nasi bungkus serta pakaian bekas layak pakai untuk disalurkan kepada masyarakat korban banjir di wilayah Kabupaten Banjarmasin, Kabupaten Banjar Martapura, Kabupaten Banjar, dan Kabupaten Barito Kuala.

Kota Banjarbaru  dan Kota Banjarmasin- Kalimantan Selatan sebagai wujud kepedulian Minamas Plantation terhadap masyarakat yang terdampak korban banjir di Kalimantan Selatan.

Selain itu, karyawan Minamas Plantation juga melakukkan aksi penggalangan dana sejak 18 Januari 2021 dan berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp115 juta.  Dana tersebut dikonversikan menjadi paket sembako yang secara bertahap disalurkan bersamaan dengan penyerahaan bantuan dari perusahaan.

Sementara itu, Minamas Plantation Group adalah bagian dari Sime Darby Plantation Berhad, Malaysia. Didirikan pada April 2001 dan beroperasi di delapan provinsi di Indonesia, dengan total landbank sebesar 256.000 hektare.

Dari jumlah ini, sebanyak 193.000 hektare di antaranya telah ditanam dengan kelapa sawit, mewakili sekitar 75% dari total landbank yang dimiliki. Dengan 65 perkebunan dan 22 pabrik yang berlokasi di Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi, Minamas Plantation memiliki total tenaga kerja hampir 25.000 di Indonesia.

Minamas Plantation, dengan unit usaha hilirnya PT Sime Darby Oils Pulau Laut Refinery (PT SDOPLR) dan unit usahanya, PT Bersama Sejahtera Sakti, PT Ladangrumpun Suburabadi (PT LSI), PT Sajang Heulang, PT Paripurna Swakarsa (PT PSA), PT Langgeng Muaramakmur (PT LMR), PT Laguna Mandiri (PT LMI) dan PT Swadaya Andika (PT SAA).

 

Pewarta: Imm

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021