Kiriman banjir dari Kabupaten Tabalong dan Kabupaten Balangan belum berhenti menggenangi wilayah Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan.

Setelah Kota Amuntai dan sekitarnya berhenti dari genangan banjir, kini sejumlah desa terpencil dilaporkan masih terkurung banjir dan masih perlu mendapat bantuan.

Camat Sungai Pandan Surya Sufi di Amuntai, Kamis mengatakan dua desa diwilayahnya yakni Desa Putat Atas dan Padang Bangkal dlmasih dalam kondisi terkurung banjir.

"Banjir memang agak terlambat masuk ke wilayah dua desa ini, namun juga lama surut/keringnya  dari desa lain yang berada di daerah tepian sungai. karena lokasinya di tengah rawa agak jauh dari jalan utama atau jalan polder Alabio," ujar Surya.

Surya mengatakan, lokasi Desa Putat Atas dan Padang Bangkal yang agak terpencil mengakibatkan warganya semakin susah mengakses keluar, hanya mengandalkan sarana transportasi perahu atau klotok.
 
Ketua dan pengurus Badan Kontak Majelis Ta'lim (BKMT) Kabupaten HSU saat menyalurkan bantuan sembako di Kecamatan Sungai Pandan, Kamis (28/1). (Antaranews Kalsel/ Diskominfo HSU/Eddy A)

"Akibat meluapnya air Sungai Nagara menyebabkan debit air rawa turut meningkat sehingga merendam akses jalan darat dan titian, membuat warga kesulitan dalam beraktivitas," terangnya.

Selain Desa Putat Atas dan Desa Padang Bangkal yang masih kebanjiran, berdasarkan data laporan yang ia terima pada Kamis (28/1) masih ada sekitar sembilan desa lainnya di Kecamatan Sungai Pandan yang sebagian wilayah pemukimannya terendam banjir.

Surya Sufi mengatakan, bantuan sembako untuk Desa Putat Atas dan Padang Bangkal datang dari Badan Kontak Majelis Ta'lim (BKMT) Kabupaten HSU yang pada Kamis (28/1)  menyerahkan bantuannya.

Total sebanyak 196 paket sembako disalurkan yakni sebanyak 81 paket untuk warga di Desa Putat Atas dan 115 paket untuk Desa Padang Bangkal.

"Bantuan kita kumpulkan dari anggota BKTM Hulu Sungai Utara didukung pula oleh BKMT Kalsel," ujar Ketua BKMT HSU Hj Noor Rasyidah.

Didampingi Wakil Ketua BKMT HSU Hj Raudhatul Munawarah, Rasyidah juga berterima kasih atas dukungan dan kerjasama dari Pemkab HSU, Tim Penggerak PKK dan Dharwa Wanita Persatuab terhadap kegiatan bansos banjir tersebut.

"Kita berharap bantuan sembako dapat meringankan penderitaan warga yang terdampak banjir dengan harapan warga selalu sabar dan tawakal dalam menghadapi ujian musibah ini," kata Rasyidah.

 

Pewarta: Eddy Abdillah

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021