Hingga memasuki minggu kedua, Kamis (28/1), situasi banjir yang terjadi Kabupaten Barito Kuala (Batola), Kalimantan Selatan belum sepenuhnya surut, kendati telah diupayakan penanggulangan berupa pengerukan dan pompanisasi.
Saat ini masih banyak pengungsi yang memerlukan bantuan. Untungnya, dalam situasi seperti itu segala jenis bantuan dari berbagai pihak terus berdatangan.
Kamis (28/1), giliran Kalteng yang berpartisipasi.
Bantuan yang diserahkan di Posko Induk Mandastana itu bukan saja berasal dari Pemprov Kalteng, namun juga terdapat dari Aliansi Relawan Kaltengsel.
Dari Pemprov Kalteng bantuan yang dikirim melalui truk BPBD itu diantaranya terdapat beberapa jenis beras, mie instan, susu, biskuit, air mineral, perlengkapan mandi dan mencuci, perlengkapan bayi, teh, gula, kopi, minyak goreng, segala jenis pakaian wanita dan anak, sarung, selimut, handuk, ikan kaleng, segala jenis obat nyamuk, pakaian dan kelengkapan shalat orang dewasa, kelengkapan alat masak dan lain-lain.
Sementara Aliansi Relawan Kaltengsel memberikan bantuan satu pickup air mineral, mie instan, beras dan berbagai bahan kebutuhan pokok lainnya.
Bantuan Pemprov Kalteng yang diserahkan melalui Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kalteng, Kibue Sungan, ini diterima Wakil Bupati (Wabup) H Rahmadian Noor selepas menyerahkan bantuan Palang Merah Indonesia (PMI) dan DPD KNPI Batola kepada korban banjir di Desa Sawahan dan Simpang Nungki Kecamatan Cerbon.
“Kami diperintahkan Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran untuk terjun langsung membantu para korban banjir di Batola,” ucap Kibue Sungan.
Kabid Pencegahan dan Kesiapsigaan BPBD Kalteng ini menjelaskan, sebenarnya Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran ingin datang langsung ke Batola untuk menyerahkan bantuan, namun mendadak berhalangan sehingga urung berangkat.
Dia menceritakan, perjalanan dari Palangka Raya ke Batola tidak mengalami kendala berarti sehingga waktu tempuh tidak terlalu lama hanya berkisar empat jam.
Sementara, Wabup Batola H Rahmadian Noor menyambut gembira atas bantuan yang disampaikan.
Dia menerima kehadiran rombongan dengan hangat serta menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Gubernur Kalteng dan jajaran beserta pihak Aliansi Relawan Kaltengsel.
“Alhamdulillah bantuan ini sangat berarti bagi kami. Sampaikan salam saya kepada gubernur beserta jajaran,” ucapnya sembari memastikan bantuan akan disampaikan kepada masyarakat korban banjir di daerahnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Saat ini masih banyak pengungsi yang memerlukan bantuan. Untungnya, dalam situasi seperti itu segala jenis bantuan dari berbagai pihak terus berdatangan.
Kamis (28/1), giliran Kalteng yang berpartisipasi.
Bantuan yang diserahkan di Posko Induk Mandastana itu bukan saja berasal dari Pemprov Kalteng, namun juga terdapat dari Aliansi Relawan Kaltengsel.
Dari Pemprov Kalteng bantuan yang dikirim melalui truk BPBD itu diantaranya terdapat beberapa jenis beras, mie instan, susu, biskuit, air mineral, perlengkapan mandi dan mencuci, perlengkapan bayi, teh, gula, kopi, minyak goreng, segala jenis pakaian wanita dan anak, sarung, selimut, handuk, ikan kaleng, segala jenis obat nyamuk, pakaian dan kelengkapan shalat orang dewasa, kelengkapan alat masak dan lain-lain.
Sementara Aliansi Relawan Kaltengsel memberikan bantuan satu pickup air mineral, mie instan, beras dan berbagai bahan kebutuhan pokok lainnya.
Bantuan Pemprov Kalteng yang diserahkan melalui Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kalteng, Kibue Sungan, ini diterima Wakil Bupati (Wabup) H Rahmadian Noor selepas menyerahkan bantuan Palang Merah Indonesia (PMI) dan DPD KNPI Batola kepada korban banjir di Desa Sawahan dan Simpang Nungki Kecamatan Cerbon.
“Kami diperintahkan Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran untuk terjun langsung membantu para korban banjir di Batola,” ucap Kibue Sungan.
Kabid Pencegahan dan Kesiapsigaan BPBD Kalteng ini menjelaskan, sebenarnya Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran ingin datang langsung ke Batola untuk menyerahkan bantuan, namun mendadak berhalangan sehingga urung berangkat.
Dia menceritakan, perjalanan dari Palangka Raya ke Batola tidak mengalami kendala berarti sehingga waktu tempuh tidak terlalu lama hanya berkisar empat jam.
Sementara, Wabup Batola H Rahmadian Noor menyambut gembira atas bantuan yang disampaikan.
Dia menerima kehadiran rombongan dengan hangat serta menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Gubernur Kalteng dan jajaran beserta pihak Aliansi Relawan Kaltengsel.
“Alhamdulillah bantuan ini sangat berarti bagi kami. Sampaikan salam saya kepada gubernur beserta jajaran,” ucapnya sembari memastikan bantuan akan disampaikan kepada masyarakat korban banjir di daerahnya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021