Banjarbaru, (AntaranewsKalsel) - Realisasi dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, yang disalurkan PT Pos sebesar Rp2,22 miliar dari dana yang disiapkan sebesar Rp2,45 miliar.
Kepala Kantor Pos Pemeriksa (KPRK) Kota Banjarbaru I Agoeng Noegroho di Banjarbaru, Minggu mengatakan, realisasi penyaluran dana sebesar itu tercatat hingga Senin (15/12).
"Batas akhir pembayaran tanggal 12 Desember 2014 tetapi belum ada petunjuk penghentian pembayaran sehingga proses pencairan masih terus berjalan," ujarnya.
Menurut Agoeng didampingi Kepala Satgas PSKS Syarwani, dana dua miliar rupiah lebih tersebut sudah disalurkan kepada 5.568 Rumah Tangga Sasaran penerima program pemerintah itu.
Sementara, jumlah rumah tangga sasaran di Kota Banjarbaru yang telah ditetapkan sebagai penerima dana bantuan di era Presiden Joko Widodo itu sebanyak 6.136 RTS.
"Jadi masih tersisa 568 RTS yang belum menerima dana bantuan tetapi mereka masih bisa mengambil dana hingga batas waktu yang masih belum ditentukan," ujar Syarwani.
Disebutkan, jumlah dana yang masih tersisa dari 568 RTS yang belum mengambil bantuan sebesar Rp227,2 juta dan PT Pos masih menunggua penerima mencairkan dananya.
"Ada enam lokasi pembayaran yang disiapkan melayani RTS mencairkan dana bantuan dan setiap hari masih melayani penerima bantuan yang ingin mengambil dananya," kata dia.
Dikatakan, tidak ada kendala dan hambatan berarti selama pembayaran yang dilaksanakan sejak tanggal 20 November 2014 sehingga setiap RTS bisa menerima dananya.
"Secara umum proses pembayaran kepada penerima lancar dan setiap RTS menerima dana sebesar Rp400 ribu untuk dua bulan yakni November dan Desember," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014
Kepala Kantor Pos Pemeriksa (KPRK) Kota Banjarbaru I Agoeng Noegroho di Banjarbaru, Minggu mengatakan, realisasi penyaluran dana sebesar itu tercatat hingga Senin (15/12).
"Batas akhir pembayaran tanggal 12 Desember 2014 tetapi belum ada petunjuk penghentian pembayaran sehingga proses pencairan masih terus berjalan," ujarnya.
Menurut Agoeng didampingi Kepala Satgas PSKS Syarwani, dana dua miliar rupiah lebih tersebut sudah disalurkan kepada 5.568 Rumah Tangga Sasaran penerima program pemerintah itu.
Sementara, jumlah rumah tangga sasaran di Kota Banjarbaru yang telah ditetapkan sebagai penerima dana bantuan di era Presiden Joko Widodo itu sebanyak 6.136 RTS.
"Jadi masih tersisa 568 RTS yang belum menerima dana bantuan tetapi mereka masih bisa mengambil dana hingga batas waktu yang masih belum ditentukan," ujar Syarwani.
Disebutkan, jumlah dana yang masih tersisa dari 568 RTS yang belum mengambil bantuan sebesar Rp227,2 juta dan PT Pos masih menunggua penerima mencairkan dananya.
"Ada enam lokasi pembayaran yang disiapkan melayani RTS mencairkan dana bantuan dan setiap hari masih melayani penerima bantuan yang ingin mengambil dananya," kata dia.
Dikatakan, tidak ada kendala dan hambatan berarti selama pembayaran yang dilaksanakan sejak tanggal 20 November 2014 sehingga setiap RTS bisa menerima dananya.
"Secara umum proses pembayaran kepada penerima lancar dan setiap RTS menerima dana sebesar Rp400 ribu untuk dua bulan yakni November dan Desember," katanya.
Editor : Asmuni Kadri
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014