Sebanyak 30.905 tenaga kesehatan di Kalimantan Selatan (Kalsel) terdaftar sebagai penerima vaksin COVID-19 yang dimulai Kamis di tiga kabupaten dan kota untuk tahap pertama.

"Jadi kami fokus di tiga wilayah dulu dari 13 kabupaten dan kota yaitu Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru dan Kabupaten Banjar," terang Kepala Dinas Kesehatan Kalsel HM Muslim di Banjarmasin, Kamis.

Adapun vaksin berjenis Sinovac yang sudah diterima Kalsel berjumlah 30.480 dosis dan nantinya kembali mendapatkan penambahan dari pusat sesuai jumlah target sasaran yang divaksin.

Untuk fasilitas kesehatan yang disiapkan melayani penyuntikan vaksinasi 288 faskes dengan 4.598 vaksinator yang sudah terlatih sebelumnya.

"Target kami Januari ini rampung di tiga wilayah, sehingga pada Februari dimulai vaksinasi di 10 kabupaten lainnya," timpal Muslim.

Setiap orang penerima vaksin Sinovac yang dipastikan aman dan halal tersebut juga harus memenuhi sejumlah kriteria. Di antaranya berusia 18 sampai 59 tahun, tidak memiliki penyakit penyerta atau komorbid serta belum pernah terpapar COVID-19.

Menurut Muslim, mereka yang sudah terinveksi COVID-19 akan mendapatkan vaksinasi pada program berikutnya yang mungkin dengan jenis vaksin berbeda selain Sinovac.

"Yang pasti mereka yang divaksin dalam kondisi sehat dan bugar. Jika misalnya suhu badan 140/90 maka ditunda untuk dijadwalkan ulang," katanya.

Pewarta: Firman

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021