Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) mengeluarkan imbauan dalam rangka menyambut pergantian tahun baru Masehi 1 Januari 2021.
Sekretaris MUI HSS, HM Hairani, di Kandangan, Minggu (27/12), mengatakan menghimbau kepada kaum muslimin dan masyarakat pada umumnya untuk tidak merayakan pergantian tahun baru dengan euforia berlebihan atau hura-hura.
Baca juga: Warung Jablai di HSS marak dan meresahkan masyarakat, MUI adukan ke DPRD
"Seperti panggung hiburan, arak-arakan, membakar petasan kembang api, meniup terompet serta kemungkaran dan kemaksiatan lainnya," katanya, dalam keterangan pers di Kantor MUI setempat
Dijelaskan dia, kemudian agar mengisi pergantian tahun baru dengan muhasabah diri dan evaluasi ketakwaan dengan bermunajat kepada Allah SWT, untuk keselamatan masyarakat dan banua, agar terhindar dari musibah dan bencana khususnya pandemi COVID-19.
Menjadikan momentum tahun baru 2021 sebagai momen perubahan diri, sikap dan perilaku, ke arah yang lebih baik, serta memperbanyak taubat dan istighfar serta bersyukur kepada Allah SWT atas segala nikmat dan rahmat yang diberikan.
Baca juga: Rangkaian hari jadi HSS, bupati kunjungi dan berbagi ke panti asuhan
Syukur nikmat ini dengan senantiasa meningkatkan pengabdian kepada SWT dan semangat berbagi antar sesama, juga mematuhi edaran Bupati Nomor 180/1047/Hukum, tentang kegiatan masyarakat pada malam pergantian tahun baru tahun 2021 di masa pandemi COVID-19.
"Demikian imbauan ini disampaikan dengan harapan mendapat perhatian semua pihak, semoga Allah SWT selalu melimpahkan rahmat dan keberkahanNya kepada banua kita, Amin ya Robbal Alamin," katanya, saat menyampaikan imbauan yang ditandatangani Ketua MUI HSS TGH M Ridwan Baseri dan Sekretaris Umum.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Sekretaris MUI HSS, HM Hairani, di Kandangan, Minggu (27/12), mengatakan menghimbau kepada kaum muslimin dan masyarakat pada umumnya untuk tidak merayakan pergantian tahun baru dengan euforia berlebihan atau hura-hura.
MUI HSS imbau pergantian tahun jangan diisi euforia dan hura-hura
Baca juga: Warung Jablai di HSS marak dan meresahkan masyarakat, MUI adukan ke DPRD
"Seperti panggung hiburan, arak-arakan, membakar petasan kembang api, meniup terompet serta kemungkaran dan kemaksiatan lainnya," katanya, dalam keterangan pers di Kantor MUI setempat
Dijelaskan dia, kemudian agar mengisi pergantian tahun baru dengan muhasabah diri dan evaluasi ketakwaan dengan bermunajat kepada Allah SWT, untuk keselamatan masyarakat dan banua, agar terhindar dari musibah dan bencana khususnya pandemi COVID-19.
Menjadikan momentum tahun baru 2021 sebagai momen perubahan diri, sikap dan perilaku, ke arah yang lebih baik, serta memperbanyak taubat dan istighfar serta bersyukur kepada Allah SWT atas segala nikmat dan rahmat yang diberikan.
Baca juga: Rangkaian hari jadi HSS, bupati kunjungi dan berbagi ke panti asuhan
Syukur nikmat ini dengan senantiasa meningkatkan pengabdian kepada SWT dan semangat berbagi antar sesama, juga mematuhi edaran Bupati Nomor 180/1047/Hukum, tentang kegiatan masyarakat pada malam pergantian tahun baru tahun 2021 di masa pandemi COVID-19.
"Demikian imbauan ini disampaikan dengan harapan mendapat perhatian semua pihak, semoga Allah SWT selalu melimpahkan rahmat dan keberkahanNya kepada banua kita, Amin ya Robbal Alamin," katanya, saat menyampaikan imbauan yang ditandatangani Ketua MUI HSS TGH M Ridwan Baseri dan Sekretaris Umum.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020