Tim Penggerak PKK Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) bekerjasama dengan Dinas Kesehatan melaksanakan rapid test gratis khusus perempuan dalam rangka mememperingati hari ibu ke-92 di Puskesmas Barabai, Kamis (17/12).
Kegiatan dihadiri langsung oleh Ketua Tim Penggerak PKK HST, Hj Ernawati Chairansyah, Kepala Dinas Kesehatan drg H Kusdiarto, Kepala Puskesmas Barabai, Ehwan Kusnadi, Pengurus PKK dan anggota serta peserta Rafid test.
Disebutkan, sasaran dari pelaksanaan rapid test ini adalah kaum perempuan terdiri remaja, ibu-ibu maupun lansia, peserta rafid tes adalah mereka yang telah di data oleh PKK HST sebanyak 100 orang. Selain di Puskesmas Barabai, pelaksanaan Rafid tes dilaksanakan juga di Puskesmas lainnya sesuai domisili peserta melibatkan TP PKK setempat.
Kepala Dinas Kesehatan HST, drg H Kusudiarto mengatakan, saat ini jumlah pasien sembuh menjadi kabar yang baik bagi semua pihak, yang mana secara tidak langsung juga dapat membangkitkan imunitas dan semangat bagi pasien yang lain untuk berjuang melawan Covid-19.
"Peningkatan jumlah kasus yang terjadi saat ini jangan dijadikan alasan untuk saling menyalahkan antar pihak karena pandemi ini adalah masalah bersama dan dialami masyarakat di seluruh dunia," katanya.
"Virus ini hanya meminta kita untuk lebih disiplin mencuci tangan pakai sabun di air mengalir, memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan di tengah keramaian," ucapnya.
Ketua PKK HST, Hj Ernawati Chairansyah mengatakan rapid test gratis yang dirangkaikan dengan perayaan Hari Ibu ke-92 ini adalah bukti bahwa PKK ikut berperan aktif menanggulangi penularan Covid-19.
"Rapid test gratis ini diselenggarakan bagi anggota PKK Kabupaten dan PKK Kecamatan serta masyatakat yang minimal 100 orang termasuk sekretariat TP PKK Kabupaten," ujarnya.
Ia menyatakan, kegiatan ini sangat relevan dengan kondisi saat ini, di mana PKK mengambil peran membantu Satgas Covid-19 membantu mempercepat penanganan masalah wabah virus berbahaya tersebut.
"Terima kasih kepada panitia yang ikut mensukseskan kegiatan Rafid tes gratis dan seluruh peserta rafid test yang telah sadar dan patuh untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Kegiatan dihadiri langsung oleh Ketua Tim Penggerak PKK HST, Hj Ernawati Chairansyah, Kepala Dinas Kesehatan drg H Kusdiarto, Kepala Puskesmas Barabai, Ehwan Kusnadi, Pengurus PKK dan anggota serta peserta Rafid test.
Disebutkan, sasaran dari pelaksanaan rapid test ini adalah kaum perempuan terdiri remaja, ibu-ibu maupun lansia, peserta rafid tes adalah mereka yang telah di data oleh PKK HST sebanyak 100 orang. Selain di Puskesmas Barabai, pelaksanaan Rafid tes dilaksanakan juga di Puskesmas lainnya sesuai domisili peserta melibatkan TP PKK setempat.
Kepala Dinas Kesehatan HST, drg H Kusudiarto mengatakan, saat ini jumlah pasien sembuh menjadi kabar yang baik bagi semua pihak, yang mana secara tidak langsung juga dapat membangkitkan imunitas dan semangat bagi pasien yang lain untuk berjuang melawan Covid-19.
"Peningkatan jumlah kasus yang terjadi saat ini jangan dijadikan alasan untuk saling menyalahkan antar pihak karena pandemi ini adalah masalah bersama dan dialami masyarakat di seluruh dunia," katanya.
"Virus ini hanya meminta kita untuk lebih disiplin mencuci tangan pakai sabun di air mengalir, memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan di tengah keramaian," ucapnya.
Ketua PKK HST, Hj Ernawati Chairansyah mengatakan rapid test gratis yang dirangkaikan dengan perayaan Hari Ibu ke-92 ini adalah bukti bahwa PKK ikut berperan aktif menanggulangi penularan Covid-19.
"Rapid test gratis ini diselenggarakan bagi anggota PKK Kabupaten dan PKK Kecamatan serta masyatakat yang minimal 100 orang termasuk sekretariat TP PKK Kabupaten," ujarnya.
Ia menyatakan, kegiatan ini sangat relevan dengan kondisi saat ini, di mana PKK mengambil peran membantu Satgas Covid-19 membantu mempercepat penanganan masalah wabah virus berbahaya tersebut.
"Terima kasih kepada panitia yang ikut mensukseskan kegiatan Rafid tes gratis dan seluruh peserta rafid test yang telah sadar dan patuh untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan," katanya.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020