Sekolah-sekolah di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) yang akan kembali melaksanakan pembelajaran tatap muka terus disiapkan, orangtua murid akan diminta membuat pernyataan persetujuan dan mendukung pelaksanaannya.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten HSS Siti Erma, di Kandangan, Kamis (10/12), mengatakan prasarana dan sarana pendukung protokol kesehatan COVID-19 di tiap sekolah sudah dipersiapkan.
“Kami sampai saat ini terus memantau sekolah untuk dalam memenuhi beberapa hal yang menyangkut persiapan belajar tatap muka dengan penerapan protokol kesehatan,” katanya, saat memberikan keterangan dalam Rapat Koordinasi (Rakor) bulanan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) HSS.
Dijelaskan dia, sekolah akan memberikan empat syarat kepada orangtua, untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka. Pertama , orangtua wajib mendatangani pernyataan bahwa mendukung dalam pelaksanaan belajar tatap muka di sekolah.
Orangtua masing-masing siswa harus membuat pernyataan bersedia, anaknya masuk belajar tatap muka, dan mendukung segala apapun konsekuensi yang dibebankan pihak sekolah.
Kedua, orangtua diminta tidak memberikan uang saku kepada anaknya untuk berbelanja di sekolah. Ketiga,orangtua juga diimbau tidak menghadirkan anaknya ke sekolah dalam keadaan sakit. dan keempat, dianjurkan melakukan antar jemput ke sekolah langsung oleh orangtua.
"Persyaratan dan pernyataan itu, akan disampaikan melalui wali kelas kepada para orangtua secara langsung, yakni, saat pembagian rapor yang menghadirkan orangtua langsung tanpa perwakilan," katanya.
Adapun untuk pembagian rapor, direncanakan akan dilaksanakan pada Rabu (23/12) mendatang sekaligus persiapan dan sosialisasi untuk pembelajaran tatap muka dengan menerapkan protokol kesehatan.
Bupati HSS Achmad Fikry, mengatakan, proses pemantauan kesiapan protokol kesehatan di tiap sekolah bisa dilakukan Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten sampai desa.
"Hal itu untuk memberikan rekomendasi bahwa sekolah telah siap melaksanakan pembelajaran tatap muka, diharapkan, seluruh di Kabupaten HSS siap dan dapat memenuhi persyaratan dalam menerapkan protokol kesehatan sehingga bisa melakukan pembelajaran tatap dengan lancar di 2021 mendatang," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten HSS Siti Erma, di Kandangan, Kamis (10/12), mengatakan prasarana dan sarana pendukung protokol kesehatan COVID-19 di tiap sekolah sudah dipersiapkan.
“Kami sampai saat ini terus memantau sekolah untuk dalam memenuhi beberapa hal yang menyangkut persiapan belajar tatap muka dengan penerapan protokol kesehatan,” katanya, saat memberikan keterangan dalam Rapat Koordinasi (Rakor) bulanan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) HSS.
Dijelaskan dia, sekolah akan memberikan empat syarat kepada orangtua, untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka. Pertama , orangtua wajib mendatangani pernyataan bahwa mendukung dalam pelaksanaan belajar tatap muka di sekolah.
Orangtua masing-masing siswa harus membuat pernyataan bersedia, anaknya masuk belajar tatap muka, dan mendukung segala apapun konsekuensi yang dibebankan pihak sekolah.
Kedua, orangtua diminta tidak memberikan uang saku kepada anaknya untuk berbelanja di sekolah. Ketiga,orangtua juga diimbau tidak menghadirkan anaknya ke sekolah dalam keadaan sakit. dan keempat, dianjurkan melakukan antar jemput ke sekolah langsung oleh orangtua.
"Persyaratan dan pernyataan itu, akan disampaikan melalui wali kelas kepada para orangtua secara langsung, yakni, saat pembagian rapor yang menghadirkan orangtua langsung tanpa perwakilan," katanya.
Adapun untuk pembagian rapor, direncanakan akan dilaksanakan pada Rabu (23/12) mendatang sekaligus persiapan dan sosialisasi untuk pembelajaran tatap muka dengan menerapkan protokol kesehatan.
Bupati HSS Achmad Fikry, mengatakan, proses pemantauan kesiapan protokol kesehatan di tiap sekolah bisa dilakukan Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten sampai desa.
"Hal itu untuk memberikan rekomendasi bahwa sekolah telah siap melaksanakan pembelajaran tatap muka, diharapkan, seluruh di Kabupaten HSS siap dan dapat memenuhi persyaratan dalam menerapkan protokol kesehatan sehingga bisa melakukan pembelajaran tatap dengan lancar di 2021 mendatang," katanya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020