Barabai, (Antaranews Kalsel) - Jajaran Polres wilayah Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Provinsi Kalimantan Selatan mulai melaksanakan operasi Kepolisian Patuh Intan 2014 untuk meningkatkan disiplin lalu lintas dan menekan angka kecelakaan di daerah tersebut.
Wakapolres HST Raphael di Barabai, Rabu mengatakan permasalahan lalu lintas di Kabupaten Hulu Sungai Tengah khususnya dan di Kalimantan Selatan umumnya, semakin hari semakin kompleks seiring dengan bertambahnya jumlah kendaraan dan meningkatnya jumlah penduduk yang menggunakan alat transportasi.
"Menghadapi permasalahan tersebut, dibutuhkan peran serta seluruh pihak terakait untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," katanya.
Menurut dia, pelaksanaan Operasi Patuh Intan ini dilaksanakan selama 14 hari mulai tanggal 3 sampai 16 November 2014, guna menciptakan situasi keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas sebagai upaya menciptakan situasi lalu lintas yang kondusif pascapelantikan presiden dan wapres.
"Pelaksanaan operasi ini mengutamakan prefentif atau pencegahan serta penindakan secara selektif prioritas terhadap pengemudi yang berpotensi menyebabkan laka lantas," katanya.
Selain itu, tambah dia, tujuan Operasi Patuh Intan ini untuk menciptakan situasi Kamseltibcar lalu lintas yang aman, tertib, lancar dan selamat serta menurunnya angka lakalantas.
"Kegiatan ini juga untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas serta mengurangi tingkat pelanggaran lalu lintas, dan terciptanya kepercayaan masyarakat terhadap Polri dengan terbentuknya opini positif dan citra tertib dalam berlalu lintas," katanya.
Sebelumnya, Polres HST melaksanakan apel yang diikuti oleh Dandim 1002 Barabai Letkol Inf Krido Pramono, Kepala Pengadilan Negeri Barabai Maskur, Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo HST Riduan beserta jajaran, Plt Kepala Dinas Pendidikan HST Dia Udini, jajaran TNI/Polri di wilayah HST, Anggota Balakar 654 Murakata, Satpol PP HST, anggota satpam, dan undangan lainnya ini dipimpin oleh Wakapolres HST Raphael.
Melalaui operasi patuh ini, diharapkan masyarakat akan lebih sadar tentang pentingnya disiplin lalu lintas, untuk mencegah kecelakaan lalu lintas.
Selain itu, operasi patuh ini, akan mampu mencegah dan mengurangi tingkat kejahatan pencurian kendaraan atau sepeda motor, yang kini sering terjadi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014
Wakapolres HST Raphael di Barabai, Rabu mengatakan permasalahan lalu lintas di Kabupaten Hulu Sungai Tengah khususnya dan di Kalimantan Selatan umumnya, semakin hari semakin kompleks seiring dengan bertambahnya jumlah kendaraan dan meningkatnya jumlah penduduk yang menggunakan alat transportasi.
"Menghadapi permasalahan tersebut, dibutuhkan peran serta seluruh pihak terakait untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," katanya.
Menurut dia, pelaksanaan Operasi Patuh Intan ini dilaksanakan selama 14 hari mulai tanggal 3 sampai 16 November 2014, guna menciptakan situasi keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas sebagai upaya menciptakan situasi lalu lintas yang kondusif pascapelantikan presiden dan wapres.
"Pelaksanaan operasi ini mengutamakan prefentif atau pencegahan serta penindakan secara selektif prioritas terhadap pengemudi yang berpotensi menyebabkan laka lantas," katanya.
Selain itu, tambah dia, tujuan Operasi Patuh Intan ini untuk menciptakan situasi Kamseltibcar lalu lintas yang aman, tertib, lancar dan selamat serta menurunnya angka lakalantas.
"Kegiatan ini juga untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas serta mengurangi tingkat pelanggaran lalu lintas, dan terciptanya kepercayaan masyarakat terhadap Polri dengan terbentuknya opini positif dan citra tertib dalam berlalu lintas," katanya.
Sebelumnya, Polres HST melaksanakan apel yang diikuti oleh Dandim 1002 Barabai Letkol Inf Krido Pramono, Kepala Pengadilan Negeri Barabai Maskur, Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo HST Riduan beserta jajaran, Plt Kepala Dinas Pendidikan HST Dia Udini, jajaran TNI/Polri di wilayah HST, Anggota Balakar 654 Murakata, Satpol PP HST, anggota satpam, dan undangan lainnya ini dipimpin oleh Wakapolres HST Raphael.
Melalaui operasi patuh ini, diharapkan masyarakat akan lebih sadar tentang pentingnya disiplin lalu lintas, untuk mencegah kecelakaan lalu lintas.
Selain itu, operasi patuh ini, akan mampu mencegah dan mengurangi tingkat kejahatan pencurian kendaraan atau sepeda motor, yang kini sering terjadi.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014