Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan, berupaya meningkatkan sumber daya anggotanya melalui berbagai pelatihan dan lomba.

Anggota DWP yang merupakan Isteri para ASN/ PNS tidak hanya diharapkan pandai berorganisasi namun juga berhasil membina dan membangun rumah tangga.

"Kita berkeinginan Ibu-ibu anggota Dharma Wanita Persatuan pandai mendidik anak-anak mereka salah satunya memiliki keterampilan membacakan cerita untuk anak," ujar Ketua DWP Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Hj Raudhatul Munawarah Taufik di Amuntai, Selasa (24/11).

Raudhatul mengatakan, seiring memeriahkan HUT DWP ke 21 dilaksanakan lomba bercerita anak Muslim diikuti anggota DWP dari tingkat desa hingga kabupaten.
 
Anggota DWP menyaksikan penampilan rekan-rekan membawakan cerita anak Muslim di Gedung Agung Amuntai, Selasa. (Antaranews Kalsel/ Diskominfo HSU/Eddy A)

Melalui lomba bercerita, lanjutnya, anggota DWP juga dilatih tampil didepan umum sambil bercerita.

"Melalui bercerita para ibu bisa membantu mendorong kreativitas dan daya cipta anak sehingga membantu kecerdasan mereka," kata Raudhatul.

Namun, katanya, cerita yang disampaikan kepada anak juga harus berdampak membangun karakter anak yang soleh dan solehah berakhlaqul karimah melalui bacaan cerita Islami.

"Terlebih di masa pandemi COVID-19 seperti sekarang ini sudah patutkah kita menumbuhkan kembangkan minat baca anak agar mereka tidak berkeliaran di luar rumah atau hanya asyik main game," katanya.
 
Ketua DWP HSU Hj Raudhatul Munawarah Taufik. (Antaranews Kalsel/ Diskominfo HSU/Eddy A)

Dikatakan, bercerita merupakan salah satu metode yang efektif dalam pembelajaran, membangun karakter anak serta bisa menumbuhkan kedekatan emosional antara ibu dan anak.

Munawah menyadari, kebiasaan membacakan cerita bagi anak-anak oleh para orang tua mulai luntur seiring kesibukan kerja dan kemajuan teknologi informasi.

Raudhatul berharap, perlombaan bercerita bagi anak bisa terus dilakukan DWP HSU setiap tahun.

 

Pewarta: Eddy Abdillah

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020