Sebanyak 12 peserta beasiswa Tahfidz Al Quran asal Kabupaten Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan, di jaring dengan melafalkan hafalan Ayat Suci Al Quran, di ruang kepala dinas pendidikan setempat, Selasa (3/11).

Dimana syarat untuk mendapatkan Beasiswa Tahfidz Al Quran tersebut, para Hafidz dan Hafidzah harus melafalkan hafalan ayat suci Al Quran sesuai tingkatan kategori pendidikan.

Yakni pada tingkat sekolah dasar dengan hafalan satu juz, SLTP lima juz, SLTA 10 juz dan Mahasiswa sebanyak 15 juz.

Salah satu peserta penjaringan beasiswa Tahfidz Al Quran Balangan, yang berusia 10 tahun, bernama Ghafira Nurfatimah, mendapatkan kesempatan pertama untuk melafalkan ayat suci Al quran.

Ghafira, begitu ia akrab disapa, merasakan grogi dan gugup saat berhadapan dengan para juri serta belasan peserta lainnya. Ia memiliki hafalan sebanyak satu jus yang kemudian diuji oleh dua juri dalam program tersebut.

Ghafira kerap melatih hafalan ayat suci Al Quran nya secara pribadi dan kemudian disetorkan kepada ibu tercinta Islawati yang selalu membimbingnya. Namun kali ini ia harus menyetorkan hafalannya dihadapan para juri dan disaksikan belasan peserta lainnya.

Sementara itu, Islawati ibu dari Ghafira Nurfatimah, merasa bangga akan perkembangan sang anak, terutama memiliki hafalan Al Quran. Baginya itu adalah berkah dan rejeki yang diberikan oleh Allah untuk keluarganya.

"Menjadi seorang hafidzah juga keinginan Ghafira sendiri, ia mengikuti jejak sang kaka. Selain itu ucap Islawati, dukungan dan arahan dari keluarga kepada Ghafira juga selalu diberikan," tutur sang ibunda pemilik anak-anak yang Tahfidz Al Quran.

Dikatakan, jadwal menghafal Al Quran menyesuaikan jadwal dan keinginan dari anaknya sendiri, dikarenakan dibarengi dengan waktunya bermain serta sekolah secara daring atau online.

"Ini adalah tahun kedua Ghafira belajar Tahfidz Al Quran, dengan adanya Pandemi Global COVID-19, sehingga pembelajaran dilaksanakan secara online, Ghafira banyak mengisi waktu dengan menghafal ayat suci Al Quran," ungkapnya.

Ia berharap, melalui program yang diadakan oleh Disdik Balangan selain menjadi pengalaman penting, juga dapat memberikan hasil yang memuaskan bagi Ghafira sekaligus memotivasi anak-anak di Kabupaten Balangan untuk berlomba-lomba Tahfidz Al Quran.

Dalam pelaksanaan penjaringan penerima beasiswa Tahfidz Al Quran tersebut, melibatkan 12 peserta. Beberapa di antaranya ada siswa SD, SLTP, SLTA dan Mahasiswa.

Beasiswa tersebut diketahui tersedia untuk masyarakat umum yang bisa hafal Alquran sesuai kategori dari Dinas Pendidikan Kabupaten Balangan.

Pewarta: Roly Supriadi

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020