Bank Kalsel jalin kerja sama dengan Dinas Perhubungan Pemerintah Kabupaten Banjar untuk mempermudah pembayaran retribusi pengujian kendaraan bermotor (KIR) secara online.
Kerja sama tersebut ditandai melalui penandatanganan MoU sekaligus Pembukaan Payment Point Bank Kalsel di Kantor Unit Pelaksana Teknis Pengujian Kendaraan Bermotor (UPTPKB) Kabupaten Banjar Terminal Km. 17 Gambut, Selasa oleh Direktur Operasional Bank Kalsel Ahmad Fatrya Putra dan Kepala Dinas Perhubungan Banjar Aspihani.
"Penandatangan ini sebagai legitimasi atas kerjasama penerimaan pembayaran/setoran retribusi pengujian kendaraan bermotor (KIR) secara online di Kabupaten Banjar," kata Fatrya di Gambut Selasa.
Menurut dia, kerja sama ini bertujuan memberi kemudahan penerimaan pembayaran/setoran retribusi pengujian kendaraan bermotor (KIR) secara online bagi pemilik kendaraan bermotor wajib uji di Wilayah Banjar.
Sudah menjadi komitmen dan keharusan Bank Kalsel sebagai bank pembangunan daerah, kata dia, untuk membantu dan mendukung aktifitas yang berkaitan dengan pelayanan di seluruh pemerintah daerah.
"Kami sangat senang sekali atas kepercayaan pemerintah daerah, khususnya dengan Dinas Perhubungan Kabupsten Banjar yang bekerja sama dengan kami dalam memberikan pelayanan kemasyarakat. Hal ini menjadi kewajiban dan komitmen kami untuk senantiasa meningkatkan pelayanan kami," ungkap Fatrya.
Kepala Dinas Perhubungan, Aspihani mengaku kerja sama ini disambut baik dan antusias oleh Pemerintah Kabupaten Banjar karena akan memebrikan kemudahan bagi masyarakat wajib uji kendaraan bermotor dan juga melancarkan penerimaan pendapatan asli daerah (PAD) yang pada ujungnya untuk pembangunan Daerah Kalimantan Selatan.
"Kami harap mulai hari ini pembayaran retribusi kendaraan bermotor secara online menjadi cepat dan mudah, kemudian dengan adanya loket payment point Bank Kalsel di UPT PKB menjadi bentuk penerapan akuntabilitas, transparansi dan dapat dipertanggungjawabkan dalam pengelolaan keuangan daerah," tambah Aspihani.
Sebagai bentuk upaya Bank Kalsel dalam digitalisasi pelayanan perbankan, jenis layanan penerimaan pendapatan daerah lingkungan Dinas Perhubungan Kabupaten Banjar tidak hanya terbatas pada Payment Point di UPT PKB, namun masyarakat juga dapat melakukan transaksi pembayaran melalui ATM dan Mobile Banking Bank Kalsel maupun mitra bayar penyelenggara PPOB yang bekerjasama dengan Bank Kalsel.
Hadir pada acara penandangangan tersebut adalah Kepala Dinas Perhubungan Pemkab Banjar yang didampingi olehSujaisyah selaku Kepala UPT PKB Kab. Banjar dan Iwan selaku Kepala Bank Kalsel Kantor Cabang Martapura.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Kerja sama tersebut ditandai melalui penandatanganan MoU sekaligus Pembukaan Payment Point Bank Kalsel di Kantor Unit Pelaksana Teknis Pengujian Kendaraan Bermotor (UPTPKB) Kabupaten Banjar Terminal Km. 17 Gambut, Selasa oleh Direktur Operasional Bank Kalsel Ahmad Fatrya Putra dan Kepala Dinas Perhubungan Banjar Aspihani.
"Penandatangan ini sebagai legitimasi atas kerjasama penerimaan pembayaran/setoran retribusi pengujian kendaraan bermotor (KIR) secara online di Kabupaten Banjar," kata Fatrya di Gambut Selasa.
Menurut dia, kerja sama ini bertujuan memberi kemudahan penerimaan pembayaran/setoran retribusi pengujian kendaraan bermotor (KIR) secara online bagi pemilik kendaraan bermotor wajib uji di Wilayah Banjar.
Sudah menjadi komitmen dan keharusan Bank Kalsel sebagai bank pembangunan daerah, kata dia, untuk membantu dan mendukung aktifitas yang berkaitan dengan pelayanan di seluruh pemerintah daerah.
"Kami sangat senang sekali atas kepercayaan pemerintah daerah, khususnya dengan Dinas Perhubungan Kabupsten Banjar yang bekerja sama dengan kami dalam memberikan pelayanan kemasyarakat. Hal ini menjadi kewajiban dan komitmen kami untuk senantiasa meningkatkan pelayanan kami," ungkap Fatrya.
Kepala Dinas Perhubungan, Aspihani mengaku kerja sama ini disambut baik dan antusias oleh Pemerintah Kabupaten Banjar karena akan memebrikan kemudahan bagi masyarakat wajib uji kendaraan bermotor dan juga melancarkan penerimaan pendapatan asli daerah (PAD) yang pada ujungnya untuk pembangunan Daerah Kalimantan Selatan.
"Kami harap mulai hari ini pembayaran retribusi kendaraan bermotor secara online menjadi cepat dan mudah, kemudian dengan adanya loket payment point Bank Kalsel di UPT PKB menjadi bentuk penerapan akuntabilitas, transparansi dan dapat dipertanggungjawabkan dalam pengelolaan keuangan daerah," tambah Aspihani.
Sebagai bentuk upaya Bank Kalsel dalam digitalisasi pelayanan perbankan, jenis layanan penerimaan pendapatan daerah lingkungan Dinas Perhubungan Kabupaten Banjar tidak hanya terbatas pada Payment Point di UPT PKB, namun masyarakat juga dapat melakukan transaksi pembayaran melalui ATM dan Mobile Banking Bank Kalsel maupun mitra bayar penyelenggara PPOB yang bekerjasama dengan Bank Kalsel.
Hadir pada acara penandangangan tersebut adalah Kepala Dinas Perhubungan Pemkab Banjar yang didampingi olehSujaisyah selaku Kepala UPT PKB Kab. Banjar dan Iwan selaku Kepala Bank Kalsel Kantor Cabang Martapura.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020