Banjarbaru, (AntaranewsKalsel) - Dua pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan yang maju mencalonkan diri mengikuti pemilihan kepala daerah setempat maupun di Kabupaten Banjar siap mundur dan melepas status kepegawaiannya.


"Saya sudah mantap maju dalam Pilkada Kabupaten Banjar dan siap mundur jika aturan kepegawaian mengharuskan melepas status PNS sekalipun," ujar Habib Abdullah Alkaff di Banjarbaru, Minggu.

Menurut Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Banjarbaru itu, dirinya siap mundur dari PNS sebagai konsekuensi mengikuti Pilkada Kabupaten Banjar untuk menjadi bupati periode 2015-2020.

Dijelaskan, meski pun siap mundur sebagai PNS namun pihaknya tetap berharap aturan diperjelas sehingga birokrat yang maju mencalonkan diri tidak dirugikan jika tidak terpilih.

"Aturannya harus jelas, jika menang tidak masalah mundur dari PNS tetapi jika kalah, dan harus tetap mundur maka tentu sangat merugikan calon yang tidak terpilih," ungkapnya.

Menurut dia, pihaknya sudah menyampaikan lamaran kepada partai politik yang akan dijadikan kendaraan untuk memperebutkan posisi Bupati Banjar tersebut.

"Saya siap maju baik melalui partai politik maupun jalur perseorangan atau independen dan berharap bisa maju untuk memperjuangan kesejahteraan masyarakat," ujarnya.

Pejabat Pemkot Banjarbaru lainnya yang juga ikut maju dalam pemilihan wali kota adalah Nazmi Adhani yang masih aktif sebagai PNS dan menjabat Camat Landasan Ulin.

"Bagi kami tidak masalah harus mundur dari PNS. Namun berharap keputusan mundur apabila sudah ditetapkan KPU sebagai bakal calon dalam pilkada," ujarnya.

Dikatakan, pihaknya akan maju melalui partai politik sehingga sudah menyampaikan lamaran kepada tiga partai yakni PPP, PKS dan PKB maupun partai lain yang buka pendaftaran.

"Kami sudah minta izin kepada wali kota untuk maju pilkada dan menyampaikan lamaran kepada tiga partai politik sehingga diharapkan bisa menjadi pengusung," katanya.

Ditambahkan, kesiapan mundur sebagai PNS merupakan bukti nyata keseriusan mengikuti proses pilkada Banjarbaru yang pelaksanaannya dijadwalkan bulan Juni 2015. 

Pewarta: yose rizal

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014