Tanjung, (Antaranews Kalsel) - Jumlah titik api hingga September ini yang ditemukan di Tabalong, Kalimantan Selatan sebanyak 11 baik di dalam kawasan hutan, areal tambang hingga lahan milik warga.


Menurut anggota satuan polisi hutan, Dinas Kehutanan Tabalong, Haris di Tanjung, Jumat, bulan ini hanya dua titik api yang ditemukan di wilayah ini yakni di Desa Uwi Kecamatan Muara Uya dan Desa Kinarum Kecamatan Upau.

"Dari hasil pemantauan langsung bulan ini hanya ditemukan dua titik api sehingga total titik api tahun ini sebanyak 11 buah sejak Januari hingga sekarang," jelas Haris.

Titik api di Tabalong berdasarkan data Citra Satelit National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA), tersebar di Kecamatan Murung Pudak, Muara Uya, Jaro, Haruai, Upau dan Tanta.

Di Desa Maburai Kecamatan Murung Pudak menurut Haris, titik api yang ditemukan berada di areal pertambangan batu bara bukan dalam kawasan hutan.

Di wilayah perbatasan Tabalong - Kalimantan Timur yakni di lokasi PT Interex Sacra Raya juga ditemukan satu titik api namun masuk wilayah Kaltim.

Untuk Kecamatan Jaro terdapat dua titik api yaitu Desa Jaro dan Desa Purui termasuk dua titik api di Kecamatan Murung Pudak.

"Titik api yang ditemukan kebanyakan berasal dari pembakaran lahan dari kegiatan pembukaan lahan yang dilakukan masyarakat dan hanya sebagian kecil yang berada di dalam kawasan hutan," jelas Haris lagi.

Untuk meminimalkan kegiatan pembakaran lahan atau hutan, satuan polisi hutan rutin melakukan patroli khususnya di wilayah utara Tabalong yang biasanya paling banyak ditemukan titik api akibat maraknya perladangan berpindah maupun usaha lainnya.

Tahun lalu jumlah titik api di Tabalong mencapai 27 buah dan 13 diantaranya berada di wilayah utara Tabalong mencakup kecamatan Bintang Ara, Jaro, Haruai, Muara Uya dan Upau.

Sebanyak 10 titik api yang ditemukan berada di dalam kawasan hutan produksi dan hutan lindung yang tersebar di wilayah utara Tabalong.

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014