Petugas gabungan Unit Jatanras Kepolisian Resor Tabalong bersama anggota Polsek Haruai menciduk komplotan pembobol gudang milik PT Astra Agro Lestari I di Desa Hayub Kecamatan Haruai, Jum'at (28/8) malam.
Lima pelaku pencurian dengan pemberatan ini melakukan aksinya di Gudang Central Blok 10 perusahaan kelapa sawit ini.
"Para pelaku diduga mencuri 15 ban luar Truk Merk GT 750 R16 dan 50 ban dalam Truk Merk GT 750 R16 milik PT Astra Agro Lestari I," jelas Kapolres Tabalong AKBP M Muchdori di Tanjung, Sabtu.
Para pelaku masing - masing YF (39), RA (34), YH (26), SL (41) dan RF (40), merupakan warga Kabupaten Tabalong.
Atas kejadian pencurian pada Kamis (27/8) sore perusahaan mengalami kerugian sekitar Rp20,5 juta.
Penangkapan yang dipimpin Kapolsek Haruai Iptu Sutargo berawal dari informasi, salah satu pelaku SL menjual ban ke orang lain dan petugas pun langsung melakukan penyelidikan.
Tersangka SL lebih dulu diamankan dan setelah diintrogasi mengakui ban truk itu didapat dengan cara membeli dari YF dan kawan- kawan.
Petugas pun melakukan penggeledahan rumah dan ditemukan satu buah ban Truk Merk GT 750 R16 yg dibeli dari YF.
YF pun berhasil ditangkap di Blok 16 Desa Hayup dan mengaku melakukan aksi pencurian bersama rekannya RA (34), YH(26) dan IK
"Untuk tersangkan IK masih buron dan masuk daftar pencarian orang," jelas Sutargo.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Lima pelaku pencurian dengan pemberatan ini melakukan aksinya di Gudang Central Blok 10 perusahaan kelapa sawit ini.
"Para pelaku diduga mencuri 15 ban luar Truk Merk GT 750 R16 dan 50 ban dalam Truk Merk GT 750 R16 milik PT Astra Agro Lestari I," jelas Kapolres Tabalong AKBP M Muchdori di Tanjung, Sabtu.
Para pelaku masing - masing YF (39), RA (34), YH (26), SL (41) dan RF (40), merupakan warga Kabupaten Tabalong.
Atas kejadian pencurian pada Kamis (27/8) sore perusahaan mengalami kerugian sekitar Rp20,5 juta.
Penangkapan yang dipimpin Kapolsek Haruai Iptu Sutargo berawal dari informasi, salah satu pelaku SL menjual ban ke orang lain dan petugas pun langsung melakukan penyelidikan.
Tersangka SL lebih dulu diamankan dan setelah diintrogasi mengakui ban truk itu didapat dengan cara membeli dari YF dan kawan- kawan.
Petugas pun melakukan penggeledahan rumah dan ditemukan satu buah ban Truk Merk GT 750 R16 yg dibeli dari YF.
YF pun berhasil ditangkap di Blok 16 Desa Hayup dan mengaku melakukan aksi pencurian bersama rekannya RA (34), YH(26) dan IK
"Untuk tersangkan IK masih buron dan masuk daftar pencarian orang," jelas Sutargo.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020