Bupati Tanah Laut, Kalimantan Selatan, HM Sukamta menghadiri sekaligus mengukuhkan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Tanah Laut dan sosialisasi program Generasi Tangguh dari Siswa Menabung untuk Rakyat Sejahtera (Genta Sambung Rasa), di Ruang Rapat Barakat Sekretariat Daerah Tanah Laut, Senin (24/8).
HM Sukamta dalam sambutannya menyampaikan terimakasih serta apresiasi kepada seluruh jajaran OJK Regional 9 Kalimantan yang terus memberikan dorongan kepada Pemerintah Kabupaten Tanah Laut untuk melaksanakan program Satu Rekening, Satu Pelajar (Kejar) yang diimplementasikan kedalam program Genta Sambung Rasa.
Pihaknya juga, sebut bupati, menyampaikan pembentukan TPAKD perlu dilakukan untuk membangun perekonomian di daerah tersebut, apalagi ditengah wabah pandemi COVID-19 sekarang ini dan seiring program-program percepatan akses keuangan juga sudah dilaksanakan Pemkab Tanah Laut.
Kendati COVID-19 saat ini melemahkan perekonomian di berbagai daerah, jelas dia, namun pihaknya bersyukur lantaran pertumbuhan ekonomi di bumi Tuntung Pandang masih diangka tiga persen.
Sebab sektor pertanian, perkebunan serta peternakan, papar dia, masih berjalan dengan baik, sehingga akses kredit tumbuh positif.
"Sekalipun kondisi ekonomi kita selama COVID-19 mengalami kendala, tetapi pertumbuhan ekonomi dan akses permodalan kepada masyarakat terus berjalan," terang Kamta.
Turut hadir Deputi Komisioner Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen Otoritas Jasa Keuangan Sarjito, Kepala OJK Regional 9 Kalimantan Riza Aulia Ibrahim, Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Setdakab Tanah Laut Ahmad Hairin.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
HM Sukamta dalam sambutannya menyampaikan terimakasih serta apresiasi kepada seluruh jajaran OJK Regional 9 Kalimantan yang terus memberikan dorongan kepada Pemerintah Kabupaten Tanah Laut untuk melaksanakan program Satu Rekening, Satu Pelajar (Kejar) yang diimplementasikan kedalam program Genta Sambung Rasa.
Pihaknya juga, sebut bupati, menyampaikan pembentukan TPAKD perlu dilakukan untuk membangun perekonomian di daerah tersebut, apalagi ditengah wabah pandemi COVID-19 sekarang ini dan seiring program-program percepatan akses keuangan juga sudah dilaksanakan Pemkab Tanah Laut.
Kendati COVID-19 saat ini melemahkan perekonomian di berbagai daerah, jelas dia, namun pihaknya bersyukur lantaran pertumbuhan ekonomi di bumi Tuntung Pandang masih diangka tiga persen.
Sebab sektor pertanian, perkebunan serta peternakan, papar dia, masih berjalan dengan baik, sehingga akses kredit tumbuh positif.
"Sekalipun kondisi ekonomi kita selama COVID-19 mengalami kendala, tetapi pertumbuhan ekonomi dan akses permodalan kepada masyarakat terus berjalan," terang Kamta.
Turut hadir Deputi Komisioner Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen Otoritas Jasa Keuangan Sarjito, Kepala OJK Regional 9 Kalimantan Riza Aulia Ibrahim, Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Setdakab Tanah Laut Ahmad Hairin.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020