Tiga pasien COVID-19 asal Kabupaten Barito Kuala (Batola), Kalimantan Selatan, dinyatakan sembuh dan satu pasien dinyatakan poditif terpapar COVID-19, Kamis (9/7). 

Juru Bicara Tanggap Darurat Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Batola Azizah Sri Widari mengatakan, k tiga pasien sembuh masing-masing berasal dari Alalak, Marabahan dan Mekarsari. 

Sedangkan penambahan satu pasien terkonfirmasi positif, lanjutnya,  berasal dari Alalak berinisial Btl-299 berjenis kelamin laki-laki berusia 42 tahun. 

“Pasien ini sebelumnya berstatus PDP belum diketahui riwayat kontaknya dan saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Banjarmasin,” ucapnya. 

Terkait tiga pasien sembuh, Azizah yang juga Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Batola itu mengungkapkan, dari Alalak berinisial Btl-117, wanita, usia 32 tahun, semula dirawat di Bapelkes Banjarbaru dan dua orang yang semula dirawat di RSUD Abdul Aziz Marabahan yakni dari Marabahan berinisial Btl-130, laki-laki, usia 50 tahun dan dari Mekarsari berinisial Btl-232, laki-laki, usia 46 tahun. 

“Mereka dinyatakan sembuh berdasarkan dua kali pemeriksaan PCR dengan hasil negatif,” papar Azizah.

Dia menyatakan,  setelah pulang ketiganya harus menjalani isolasi 14 hari. 

Azizah menambahkan, dengan bertambahnya tiga pasien sembuh, maka total pasien sembuh di Batola sudah mencapai 126 orang dan pasien terkonfirmasi positif menjadi 298 orang. 

Selain melaporkan pasien sembuh dan penambahan pasien terkonfirmasi positif, wanita berhijab itujuga melaporkan hasil pantauan COVID-19.

Hingga Kamis (9/7),  pukul 12.16 wita, sebutnya, kasus COVID-19 di Bumi Ije Jela mencapai 619 kasus atau secara kumulatif bertambah delapan orang. 

Dari akumulasi 619 kasus yang ada, urai Azizah, terdiri dari Orang Dalam Pemantauan (ODP) 75 orang (berkurang dua kasus), Pasien Dalam Pengawasan (PDP)  tiga orang, Orang Tanpa Gejala (OTG) 298 (bertambah satu  kasus) dan Terkonfirmasi Positif 298 (bertambah satu kasus). 

Khusus untuk 298 kasus Terkonfirmasi Positif, rinci wanita ramah itu, terdiri dari sembuh 126 orang, meninggal lima orang, dirawat 96 masing-masing di RSUD Abdul Aziz Marabahan tiga orang, RSUD Ansari Saleh Banjarmasin enam orang, Karantina SKB Marabahan 27 orang, Karantina Provinsi 49 orang, RS Bhayangkara Banjarmasin delapan orang, RSUD Ulin Banjarmasin dua orang, RS Sari Mulia Banjarmasin satu orang dan isolasi mandiri 71 orang.

Pewarta: Arianto

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020