Kepolisian Resort Kotabaru Kalimantan Selatan menggelar rapat koordinasi terkait penegakan disiplin protokol kesehatan dan pembentukan Pasar Tangguh Banua dalam upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19, Selasa.

Kapolres Kotabaru, AKBP Andi Adnan Syarifuddin mengatakan, untuk melakukan berbagai aktivitas di era new normal, dan pencegahan penyebaran virus corona terutama dalam transaksi jual beli di pasar akan terus digiatkan.

"Adanya cluster yang muncul di area pasar atau pusat perbelanjaan dibeberapa daerah yang terus meningkat, maka pada hari ini kita bentuk gerakan pasar tangguh banua," ungkapnya.

Pasar tangguh banua merupakan sebuah gerakan aksi nyata yang terjadi dipasar seperti disiplin cuci tangan, pakai masker dan jaga jarak.

"Diharapkan khususnya antara pedagang dan konsumen agar tetap mengikuti aturan protokol kesehatan untuk memutus rantai penyebaran virus corona yang telah menyebar di seluruh daerah," jelas Andi.

Ia menambahkan, kegiatan gerakan pasar tangguh banua yang dikoordinir Polri dan TNI tidak akan bisa berjalan dengan lancar tanpa bantuan dan dukungan pemerintah daerah, kalangan LSM dan masyarakat.

Dengan demikian, masyarakat sehat dan perekonomian pun bergerak tumbuh meski di tengah pandemi COVID-19, dan menghidupkan kembali perekonomian rakyat yang terhambat akibat pandemi.

Pewarta: M. Shohib

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020