Bupati Tanah Laut, Kalimantan Selatan H Sukamta mengatakan, momentum peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke XXVII tahun 2020 dapat membangun keluarga tangguh dan mempersiapkan generasi ke depan lebih berkualitas dan menjadikan keluarga sebagai pusat untuk pembinaan mental dan spiritual.
“Saat ini di Indonesia sedang menghadapi bonus demografi dan kata kunci dari keberhasilannya adalah keluarga yang dapat membina generasi putra-putri yang sehat, cerdas dan produktif,”ujar Bupati Tanah Laut H Sukamta didampingi Pelaksana Tugas (Plt) Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Tanah Laut H Zainal Abidin sesudah menghadiri acara Video Conference (Vidcon) Paman Birin menyapa yang diwakilkan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Abdul Harris Makkie di Aula DP2KBP3A, Senin (29/6).
Dia menambahkan, untuk target akseptor Keluarga Berencana (KB) di Tanah Laut sudah melebihi target yang ditentukan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Hal itu, sebut dia, menunjukkan kesadaran masyarakat di Tanah Laut cukup tinggi untuk memulai keluarga yang ideal.
“Ini ada data dari PUS sekitar 61 ribu akseptor, lalu secara keseluruhannya semuanya 50 ribu jadi hampir 90 persen dari PUS yang ada dari 61 ribu akseptor dan itu sudah masuk sebagai akseptor aktif,”ucap Sukamta.
Menurutnya, di Tanah Laut sudah membangun kampung KB sebanyak 22 kampung dan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) untuk memberikan peluang bagi setiap keluarga ada 59 kelompok.
Sukamta menuturkan, hal itu sebagai upaya yang baik untuk melakukan pembinaan keluarga di Tanah Laut dan mengingatkan dua anak lebih baik.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
“Saat ini di Indonesia sedang menghadapi bonus demografi dan kata kunci dari keberhasilannya adalah keluarga yang dapat membina generasi putra-putri yang sehat, cerdas dan produktif,”ujar Bupati Tanah Laut H Sukamta didampingi Pelaksana Tugas (Plt) Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Tanah Laut H Zainal Abidin sesudah menghadiri acara Video Conference (Vidcon) Paman Birin menyapa yang diwakilkan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Abdul Harris Makkie di Aula DP2KBP3A, Senin (29/6).
Dia menambahkan, untuk target akseptor Keluarga Berencana (KB) di Tanah Laut sudah melebihi target yang ditentukan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Hal itu, sebut dia, menunjukkan kesadaran masyarakat di Tanah Laut cukup tinggi untuk memulai keluarga yang ideal.
“Ini ada data dari PUS sekitar 61 ribu akseptor, lalu secara keseluruhannya semuanya 50 ribu jadi hampir 90 persen dari PUS yang ada dari 61 ribu akseptor dan itu sudah masuk sebagai akseptor aktif,”ucap Sukamta.
Menurutnya, di Tanah Laut sudah membangun kampung KB sebanyak 22 kampung dan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) untuk memberikan peluang bagi setiap keluarga ada 59 kelompok.
Sukamta menuturkan, hal itu sebagai upaya yang baik untuk melakukan pembinaan keluarga di Tanah Laut dan mengingatkan dua anak lebih baik.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020