Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat bagi para bidan dan akseptor keluarga berencana yang akan mengikuti kegiatan pelayanam gratis pada.puncak peringatan Hari Keluarga Nasional ke 27 nanti.

"Para bidan yang akan memberikan pelayanan akan di Rapiid Test, demikian pula para akseptor KB yang dilayani," ujar Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Hj Anisah Rasyidah Wahid di Amuntai, Sabtu.

Kebetulan pada Harganas tahun ini untuk Kabupaten HSU ditarget sebanyak 2445 akseptor KB baru karena BKKBN pusat mencanangkan program pelayanan gratis sejuta akseptor baru di seluruh Indonesia.

Puncak Harganas yang dilaksanakan 29 Juni mendatang sesuai arahan BKKBN pusat akan tetap dilaksanakan meski ditengah Pandemi.COVID 19, tentunya dengan penerapan protokol.kesehatan yang ketat mengingat akan dilakukan operasi kecil seperti pemasangan IUD implant.
 
Kepala DPPKB HSU Hj Anisah Rasyidah Wahid menjadi nara sumber dialog interaktif jelang Harganas ke 27 yang disiarkan live oleh TV Kominfo HSU di Mess Negara Dipa, Sabtu. (Antaranews Kalsel/Diskominfo HSU/Eddy A)

"Untuk Kabupaten HSU target sebanyak 2445 akseptor baru terdiri 69 IUD/Implant, 149 suntik dan 2237 kondom," kata Anisah.

Menjadi nara sumber dialog interaktif jelang Harganas yang disiarkan live TV Kominfo HSU di Mess Negara Dipa Amuntai, Anisah mengatakan, hanya beberapa puskesmas yang memenuhi persyaratan aman bisa melakukan pelayanan IUD Implant ditengah Pandemi COVID 19.

"Hanya 4 dari 10 puskesmas di Kabupaten Hulu Sungai Utara yang bisa memberikan pelayanan pemasangan IUD Implant yakni Puskesmas  Karias, Sungai Malang, Haur Gading dan Pasar Sabtu," kata nya.

Sesuai arahan  Bupati HSU seluruh camat juga diminta membantu menyediakan pelayanan antar jemput kepada calon akseptor menuju puskesmas yang dituju.
 
Dialog interaktif dengan tema "BKKBN baru dengan cara baru dan semangat hadir di dalam keluargamu" di Kabupaten HSU Kalsel jelang pelaksanaan Harganas ke 27 disiarkan TV Kominfo HSU.  (Antaranews Kalsel/Diskominfo HSU/Eddy A)

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten HSU dr Agus Fidliansyah menyampaikan, Dinas Kesehatan siap membantu pemasangan atau pencabutan IUD/Implant kepada akseptor dengan standar protokol kesehatan.

"Kami mungkin akan fokus di 69 pemasangan atau pencabutan IUD/Implant, sedangkan untuk suntikan dan kondom mungkin sudah tercover oleh para bidan dan petugas kesehatan, " kata Agus 

Dialog interaktif jelang peringatan Harganas ke 27 dengan tema "BKKBN baru dengan cara baru dan semangat hadir di dalam keluargamu", selain menghadirkan pembicara Hj Anisah Rasyidah dan dr Agus Fidliansyah juga nara sumber dari Kodim 1001 Amuntai Kapten Inf. Suroto.

Pewarta: Eddy Abdillah

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020