Pebalap muda tim Williams George Russell sekali lagi menunjukkan dominasinya di ajang balap virtual Formula 1 setelah menjuarai Grand Prix virtual Azerbaijan, Sirkuit Baku, Senin dini hari.
Kemenangan itu merupakan kali ketiga secara beruntun bagi sang pebalap asal Inggris itu membalap di balik kemudi simulator melawan para pebalap F1 dan sejumlah bintang tamu.
Start dari pole position, Russell tak menemui kendala melewati tikungan pertama Sirkuit Baku, dibuntuti oleh Alex Albon, Esteban Guttierez, Louis Deletras dan Lando Norris.
Namun lap pertama bagi juara Grand Prix virtual dua kali, Charles Leclerc, tak berjalan mulus. Sang pebalap Ferrari, yang mengawali lomba dari P10, harus terlempar keluar dari posisi sepuluh besar setelah sejumlah insiden di lap pertama.
Leclerc juga mendapati dirinya diganjar dua kali penalti tiga detik karena melakukan sejumlah pelanggaran di trek.
Baca juga: Tampil dominan, Russell juarai Grand Prix Monako virtual
Hingga paruh pertama lomba, Russel masih memimpin dengan margin empat detik atas Albon. Guttierez terpaut 10 detik dari pimpinan lomba di P3.
Dengan strategi satu kali pitstop, Russell sempat mengkhawatirkan ban medium yang ia gunakan ketika balapan menyisakan lima putaran, sementara Albon menjaga jaraknya cukup stabil dengan kompon ban yang lebih keras.
"Aku sedikit khawatir, karena aku menggunakan medium sedangkan Albon dengan hard, tak cukup membuat jarak," kata Russel.
"Aku sempat berpikir, 'Oh, tidak. Dia pasti akan bangkit di akhir."
Namun, kesialan menimpa sang pebalap Thailand saat steward menjatuhkan penalti tiga detik dua lap berselang hingga Russell pun akhirnya membawa mobil Williamsnya finis pertama setelah penampilan dominan di Spanyol dan Monako.
Kendati mendapat penalti, catatan waktu Albon cukup aman untuk membuatnya tetap finis runner-up di depan pebalap tim Mercedes Esteban Guttierez.
Pebalap McLaren Lando Norris mendapati hasil finis terbaiknya di balap virtual F1 itu di P4 di depan Oscar Piastri dari tim Renault dan Pietro Fittipaldi yang mewakili Haas.
Russell pun kini menjadi yang paling banyak mengoleksi kemenangan diikuti oleh Charles Leclerc yang dua kali juara dengan satu seri virtual tersisa sebelum Formula 1 memulai musim yang tertunda pandemi di Austria pada 5 Juli nanti.
Baca juga: Russel menjuarai grand prix virtual Spanyol berkat drama penalti Leclerc
Balap virtual di Baku itu juga diramaikan oleh sejumlah bintang tamu seperti bek Manchester City Aymeric Laporte yang menjalani debutnya dan bermitra dengan pebalap Formula 3 Oscar Piastri membela Renault.
Sedangkan kiper AC Milan Gianluigi Donnarumma menjadi rekan Gasly di AlphaTauri. Kiper Real Madrid Thibaut Courtois tampil untuk kali keempatnya, bersama Giovinazzi di tim Alfa Romeo.
Sementara pebalap motor juara Dakar Matthias Walkner debut bersama Red Bull di samping Albon.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Kemenangan itu merupakan kali ketiga secara beruntun bagi sang pebalap asal Inggris itu membalap di balik kemudi simulator melawan para pebalap F1 dan sejumlah bintang tamu.
Start dari pole position, Russell tak menemui kendala melewati tikungan pertama Sirkuit Baku, dibuntuti oleh Alex Albon, Esteban Guttierez, Louis Deletras dan Lando Norris.
Namun lap pertama bagi juara Grand Prix virtual dua kali, Charles Leclerc, tak berjalan mulus. Sang pebalap Ferrari, yang mengawali lomba dari P10, harus terlempar keluar dari posisi sepuluh besar setelah sejumlah insiden di lap pertama.
Leclerc juga mendapati dirinya diganjar dua kali penalti tiga detik karena melakukan sejumlah pelanggaran di trek.
Baca juga: Tampil dominan, Russell juarai Grand Prix Monako virtual
???? LIGHTS OUT
— Formula 1 (@F1) June 7, 2020
The usual Baku bumps at the start as @GeorgeRussell63 and @Alex_Albon get away clean ????
Watch them battle live >> https://t.co/THhtd15jH8#VirtualGP #RaceAtHome pic.twitter.com/iHeBGwsGUe
Hingga paruh pertama lomba, Russel masih memimpin dengan margin empat detik atas Albon. Guttierez terpaut 10 detik dari pimpinan lomba di P3.
Dengan strategi satu kali pitstop, Russell sempat mengkhawatirkan ban medium yang ia gunakan ketika balapan menyisakan lima putaran, sementara Albon menjaga jaraknya cukup stabil dengan kompon ban yang lebih keras.
"Aku sedikit khawatir, karena aku menggunakan medium sedangkan Albon dengan hard, tak cukup membuat jarak," kata Russel.
"Aku sempat berpikir, 'Oh, tidak. Dia pasti akan bangkit di akhir."
Namun, kesialan menimpa sang pebalap Thailand saat steward menjatuhkan penalti tiga detik dua lap berselang hingga Russell pun akhirnya membawa mobil Williamsnya finis pertama setelah penampilan dominan di Spanyol dan Monako.
Kendati mendapat penalti, catatan waktu Albon cukup aman untuk membuatnya tetap finis runner-up di depan pebalap tim Mercedes Esteban Guttierez.
Pebalap McLaren Lando Norris mendapati hasil finis terbaiknya di balap virtual F1 itu di P4 di depan Oscar Piastri dari tim Renault dan Pietro Fittipaldi yang mewakili Haas.
Russell pun kini menjadi yang paling banyak mengoleksi kemenangan diikuti oleh Charles Leclerc yang dua kali juara dengan satu seri virtual tersisa sebelum Formula 1 memulai musim yang tertunda pandemi di Austria pada 5 Juli nanti.
Baca juga: Russel menjuarai grand prix virtual Spanyol berkat drama penalti Leclerc
Balap virtual di Baku itu juga diramaikan oleh sejumlah bintang tamu seperti bek Manchester City Aymeric Laporte yang menjalani debutnya dan bermitra dengan pebalap Formula 3 Oscar Piastri membela Renault.
Sedangkan kiper AC Milan Gianluigi Donnarumma menjadi rekan Gasly di AlphaTauri. Kiper Real Madrid Thibaut Courtois tampil untuk kali keempatnya, bersama Giovinazzi di tim Alfa Romeo.
Sementara pebalap motor juara Dakar Matthias Walkner debut bersama Red Bull di samping Albon.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020