Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Kesenian tari cukup berkembang pesat di Banjarmasin terbukti para kaula muda yang menjadi penggiatnya sehingga di lokasi Taman Budaya Kalimantan  Selatan hampir tak pernah kosong para penari latihan.


Kepala Taman Budaya Kalsel Sirajudin, di Banjarmasin, Kamis, mengatakan,  Taman Budaya membuka seluas-luasnya para seniman berkegiatan di lingkungan di tempat tersebut dan tidak hanya kesenian tari, tapi juga teater dan ragam kesenian lainnya.

"Lokasi Taman Budaya ini setiap hari selalu ramai, bahkan hingga malam hari, macam-macam kegiatan seni berbaur di sini," ujarnya.

Tapi yang cukup berkembang dia amati adalah kesenian tari, lantaran ada perguruan tinggi yang membuka jurusan seni tari.

"Kebanyakan anak kampus,  kita lihat mereka berkelompok-kelompok untuk melakukan latihan," tutur Sirajudin.

Dia mencontohkan salah satunya adalah Sanggar Tari Perpikindo dan merupakan sanggar tari ini cukup tua di Banjarmasin, dan sudah banyak menelurkan penari handal.

Selain kesenian tari, kesenian teater juga banyak digeluti para kaula muda, banyak seniman muda yang berbakat saat ini. Bahkan trakhir kemarin Taman Budaya menggelar pergelaran kesenian Lamut Berlakon, hampir semua pemerannya seniman muda.

Sirajudin menerangkan para seniman muda sekarang tidak hanya piawai memaikan seni peran teater modern, tapi mereka juga sudah mewarisi lakon kesenian tradisi.

"Sekarang ini kesenian Mamanda yang merupakan seni teater tradisi khas Kalsel juga sudah mulai bermunculan penerusnya, jadi cahaya sang pelestari kesenian ini bertimbulan," paparnya./E

Pewarta: Sukarli

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014