Oleh Syamsuddin Hasan
Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Calon anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia daerah pemilihan Kalimantan Selatan antara Abdussani dan HM Sofwat Hadi seakan saling kerja dalam perolehan suara pada Pemilihan Umum legislatif tahun 2014.
Penghitungan sistem cepat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalsel Sabtu hingga puluk 21.00 Wita menunjukkan, calon DPD-RI asal provinsi tersebut masing-masing H Gusti Farid Hasan Aman (petahan), Habib Abdurahman Bahasyim dan Habib Hamid Abdullah (petahana) tetap berada di tempat teratas.
Namun calon DPD-RI asal "Bumi Perjuangan Pangeran Antasari" Kalsel itu antara Abdussani (akrab disapa Sani), aktivis Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), dan Sofwat Hadi, mantan Kadispen Polda Jatim, seakan saling kejar dalam perolehan suara.
Dari sistem penghitungan cepat tersebut Gusti Farid, putra almarhum Gusti Hasan Aman (Gubernur Kalsel) atau mantu dari HM Said (Gubernur Kalsel dua periode) mendapat suara 19,2 persen.
Kemudian Habib Abdurahman, pemimpin majelis taklim atau pengajian di Kota Banjarmasin, mendapatkan suara 18,1 persen, dan Habib Hamid, alumnus Universitas Lambung Mangkurat (Unlam) Banjarmasin 15,4 persen.
Sementara Sani enam persen dan Sofwat 5,2 persen. Sebelumnya berdasarkan penghitungan cepat pada Jumat hingga pukul 21.00 Wita Sofwat mendapat 7,1 persen dan Sani baru 5,8 persen.
Dari Kalsel ada 17 calon DPD-RI, dengan perolehan suara sementara Sabtu pukul 21.00 Wita, sesudah Sofwat menyusul Antung Fatmawati (perempuan) 4,8 persen, Husaini Aliman 4,7 persen, dan Ahmad Husaini 4,6 persen.
Kemudian seorang aktivis lingkungan hidup Berry Nahdian Forqan 4,4 persen, Yuna Wati Zai Rose (perempuan) empat persen, Anang Rosadi Adenansi 3,9 persen, dan H Mansyah Sabri 2,9 persen.
Calon anggota DPD lain yaitu M Suriani Siddiq 2,4 persen, Nasib Alamsyah 1,9 persen, Titin Agustina (perempuan) 1,2 persen, Masderiansyah 0,7 persen, serta Sumiadi Burhan 0,6 persen.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014
Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Calon anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia daerah pemilihan Kalimantan Selatan antara Abdussani dan HM Sofwat Hadi seakan saling kerja dalam perolehan suara pada Pemilihan Umum legislatif tahun 2014.
Penghitungan sistem cepat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalsel Sabtu hingga puluk 21.00 Wita menunjukkan, calon DPD-RI asal provinsi tersebut masing-masing H Gusti Farid Hasan Aman (petahan), Habib Abdurahman Bahasyim dan Habib Hamid Abdullah (petahana) tetap berada di tempat teratas.
Namun calon DPD-RI asal "Bumi Perjuangan Pangeran Antasari" Kalsel itu antara Abdussani (akrab disapa Sani), aktivis Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), dan Sofwat Hadi, mantan Kadispen Polda Jatim, seakan saling kejar dalam perolehan suara.
Dari sistem penghitungan cepat tersebut Gusti Farid, putra almarhum Gusti Hasan Aman (Gubernur Kalsel) atau mantu dari HM Said (Gubernur Kalsel dua periode) mendapat suara 19,2 persen.
Kemudian Habib Abdurahman, pemimpin majelis taklim atau pengajian di Kota Banjarmasin, mendapatkan suara 18,1 persen, dan Habib Hamid, alumnus Universitas Lambung Mangkurat (Unlam) Banjarmasin 15,4 persen.
Sementara Sani enam persen dan Sofwat 5,2 persen. Sebelumnya berdasarkan penghitungan cepat pada Jumat hingga pukul 21.00 Wita Sofwat mendapat 7,1 persen dan Sani baru 5,8 persen.
Dari Kalsel ada 17 calon DPD-RI, dengan perolehan suara sementara Sabtu pukul 21.00 Wita, sesudah Sofwat menyusul Antung Fatmawati (perempuan) 4,8 persen, Husaini Aliman 4,7 persen, dan Ahmad Husaini 4,6 persen.
Kemudian seorang aktivis lingkungan hidup Berry Nahdian Forqan 4,4 persen, Yuna Wati Zai Rose (perempuan) empat persen, Anang Rosadi Adenansi 3,9 persen, dan H Mansyah Sabri 2,9 persen.
Calon anggota DPD lain yaitu M Suriani Siddiq 2,4 persen, Nasib Alamsyah 1,9 persen, Titin Agustina (perempuan) 1,2 persen, Masderiansyah 0,7 persen, serta Sumiadi Burhan 0,6 persen.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014