Samsung dikabarkan hanya akan membuat dua model untuk seri Galaxy Note 20 yang akan meluncur tahun ini.
Laman Android Authority menemukan sebuah cuitan atas nama pimpinan Display Supply Chain Consultant, Ross Young, yang menyatakan soal layar Samsung Galaxy Note 20 Plus akan sedikit lebih besar, dari 6,8 inci menjadi 6,87 inci.
Young memberi judul cuitan tersebut "Note 20+ Display Leak", bocoran layar Note 20+, resolusi akan naik menjadi 3096 x 1444 dan 497 PPI, sementara rasio aspek sebesar 19,3:9.
Baca juga: Samsung memastikan peluncuran Galaxy Note20 dan Fold 2 sesuai rencana
Young juga menyatakan Galaxy Note 20 Plus akan menggunakan resfresh rate 120Hz yang dilengkapi teknologi LTPO.
Sang CEO juga sempat membalas salah satu cuitan yang dialamatkan kepadanya, menyatakan tidak ada Galaxy Note 20 Ultra, hanya Note 20 dan Note 20 Plus.
Diperkirakan refresh rate 120HZ hanya akan dipakai untuk Galaxy Note 20 Plus.
Young tidak menjelaskan alasan mengapa Samsung akan merubah susunan ponsel untuk seri Galaxy Note terbaru, namun, diperkirakan perusahaan asal Korea Selatan tersebut hanya ingin membuat versi low-end dan high-end di seri tersebut.
Baca juga: Tablet Samsung diminati jadi sarana kerja selama WFH
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Laman Android Authority menemukan sebuah cuitan atas nama pimpinan Display Supply Chain Consultant, Ross Young, yang menyatakan soal layar Samsung Galaxy Note 20 Plus akan sedikit lebih besar, dari 6,8 inci menjadi 6,87 inci.
Young memberi judul cuitan tersebut "Note 20+ Display Leak", bocoran layar Note 20+, resolusi akan naik menjadi 3096 x 1444 dan 497 PPI, sementara rasio aspek sebesar 19,3:9.
Baca juga: Samsung memastikan peluncuran Galaxy Note20 dan Fold 2 sesuai rencana
Young juga menyatakan Galaxy Note 20 Plus akan menggunakan resfresh rate 120Hz yang dilengkapi teknologi LTPO.
Sang CEO juga sempat membalas salah satu cuitan yang dialamatkan kepadanya, menyatakan tidak ada Galaxy Note 20 Ultra, hanya Note 20 dan Note 20 Plus.
Diperkirakan refresh rate 120HZ hanya akan dipakai untuk Galaxy Note 20 Plus.
Young tidak menjelaskan alasan mengapa Samsung akan merubah susunan ponsel untuk seri Galaxy Note terbaru, namun, diperkirakan perusahaan asal Korea Selatan tersebut hanya ingin membuat versi low-end dan high-end di seri tersebut.
Baca juga: Tablet Samsung diminati jadi sarana kerja selama WFH
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020