Facebook Inc akan mengizinkan karyawan yang memungkinkan bekerja dari jarak jauh untuk tetap bekerja dari rumah, work from home, sampai akhir tahun ini.
Juru bicara Facebook menyatakan sebagian besar kantor mereka tutup hingga 6 Juli karena pemerintah lokal memperpanjang aturan berkegiatan di rumah untuk mengurangi penyebaran virus corona, dikutip dari Reuters, Senin.
Baca juga: Facebook tutup sementara kantor di London karena corona
Facebook bukan satu-satunya raksasa teknologi yang membolehkan karyawan mereka bekerja secara remote dalam kurun waktu yang panjang, baru-baru ini Google juga mengizinkan karyawan mereka WFH sampai akhir 2020.
Google menyatakan jika memungkinan mereka akan mulai membuka kantor secara global pada Juni mendatang agar beberapa karyawan mereka bisa ke kantor.
Platform dagang Amazon juga akan memberlakukan aturan karyawan untuk bekerja dari rumah hingga Oktober, sementara Slack, penyedia platform komunikasi untuk perusahaan, memperpanjang WFH sampai September.
Baca juga: Facebook minta maaf tentang kekeliruan nama Presiden Xi Jinping
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Juru bicara Facebook menyatakan sebagian besar kantor mereka tutup hingga 6 Juli karena pemerintah lokal memperpanjang aturan berkegiatan di rumah untuk mengurangi penyebaran virus corona, dikutip dari Reuters, Senin.
Baca juga: Facebook tutup sementara kantor di London karena corona
Facebook bukan satu-satunya raksasa teknologi yang membolehkan karyawan mereka bekerja secara remote dalam kurun waktu yang panjang, baru-baru ini Google juga mengizinkan karyawan mereka WFH sampai akhir 2020.
Google menyatakan jika memungkinan mereka akan mulai membuka kantor secara global pada Juni mendatang agar beberapa karyawan mereka bisa ke kantor.
Platform dagang Amazon juga akan memberlakukan aturan karyawan untuk bekerja dari rumah hingga Oktober, sementara Slack, penyedia platform komunikasi untuk perusahaan, memperpanjang WFH sampai September.
Baca juga: Facebook minta maaf tentang kekeliruan nama Presiden Xi Jinping
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020