Bank Kalsel yang merupakan bank milik pemerintah daerah, berperan membantu menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) ke warga yang berhak di berbagai daerah di Kalsel.

Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) H Abdul Wahid HK mengatakan, Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Kalimantan Selatan, mulai menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada 14.818 kepala keluarga terdampak kebijakan pelaksanaan pencegahan penyebaran COVID-19.

Wahid mengatakan, khusus penyaluran BLT Dana Desa dilakukan melalui Bank Kalsel, yang dimulai pekan depan dan jumlahnya sama dengan BLT Kemensos yakni Rp600 ribu per kk/bulan.

Sedang penyaluran melalui BLT melalui PT Pos Indonesia sudah dimulai pada Jumat (8/5) bertahap hingga beberapa hari kedepan.

Menurut Wahid, selain Bank Kalsel, beberapa bank juga mendapatkan tugas menyalurkan BLT yaitu BRI dan BNI. Bahkan BNI dan BRI sudah menyalurkannya sejak beberapa waktu lalu.

Jumlah penerima tersebut terdiri atas 10.540 kk untuk BLT dari Kementerian Sosial dan 4.278 kk dari BLT dana desa yang sudah termasuk didalamnya sebanyak 1.462 kk dari lima kelurahan.

Para penerima BLT ini, kata Wahid, di luar dari data penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) yang terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial.

Ia berharap, adanya penyaluran BLT bagi keluarga kurang mampu ini dapat membantu meringankan beban ekonomi masyarakat yang terdampak wabah COVID-19.

"Jadi masyarakat yang akan menerima BLT tidak perlu khawatir, tunggu saja pasti bantuan akan sampai kepada anda,"tandasnya.

Bupati juga mengaiak masyarakat untuk mencegah penyebaran COVID-19 dengan lebih banyak berdiam di rumah, mengenakan masker jika bepergian dan sering berwudhu serta cuci tangan dengan sabun.

"Hindari kerumunan dan jaga jarak ketika bersosialisasi agar kita semua terhindar dari tertular virus COVID-19," pungkasnya.
 

Pewarta: Eddy Abdillah

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020