Setelah sekitar tiga bulan wabah Virus Corona Diserse 2019 (COVID 19) melanda Indonesia sudah banyak perusahaan dan industri yang merugi bahkan diantaranya 'gulung tikar' tidak terkecuali di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Kalimantan Selatan.

Sebanyak 2571 Industi kecil menengah (IKM) di Kabupaten HSU sudah terdampak dam mengalami kerugian akibat terjadinya wabah COVID 19.

Ketua Dekranasda HSU Hj Anisah Rasyidah Wahid di Amuntai, Kamis menyampaikan berdasarkan data sementara dari Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah kerugian yang dialami IKM di HSU mencapai Rp7,29 miliar.

"Tentunya sebanyak 3560 orang tenaga kerja yang bekerja di berbagai Industri kecil merasakan dampaknya juga," ujar Anisah.
 
Ketua Dekranasda HSU Hj Anisah Rasyidah Wahid memperlihatkan salah satu jenis produk kerajinan unggulan didaerahnya. (Antaranews Kalsel/ Eddy Abdillah)

Anisah mengatakan, berbagai jenis IKM seperti usaha pembuatan tempe/tahu, kue kering, kerupuk dan berbagai jenis kerajinan mengalami dampak dan kerugian akibat wabah COVID 19.

Berdasarkan data Disperindagkop UKM juga berbagai IKM mengalami penurunan omzet penjualan akibat penurunan daya beli masyarakat, sementara biaya produksi mengalami kenaikan disebabkan kenaikan harga bahan baku.

"Pelaku IKM juga mengalami hambatan pengiriman barang karena adanya penerapan Social Distancing dan lainnya," kata Anisah.

Pelaku IKM, kata Anisah lagi membutuhkan bantuan pemerintah untuk menstabilkan harga bahan baku, jaminan ketersediaan bahan baku dan sarana distribusi pemasaran agar pelaku IKM bisa tetap melanjutnya usahanya.

Anisah berharap berbagai masalah dan kendala yang dihadapi IKM ditengah wabah COVID 19 tesebut bisa mendapat perhatian dan penanganan dari berbagai pihak terkait.

"Kita berdo'a bersama agar wabah Virus Corona atau COVID 19 ini bisa segera berlalu dan kita semuanya tetap sehat wal afiat dibawah Lindungan dan Ridho dari Allah SWT," kata Anisah.
 

Pewarta: Eddy Abdillah

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020