Wakil Bupati Tanah Laut, Kalimantan Selatan  Abdi Rahman bersama Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Tanah Laut meninjau pusat karantina orang dalam pengawasan (ODP),  di Asrama Pendidikan dan Pelatihan Loka Bina Praja Kabupaten Tanah Laut, Minggu (12/4).

Dalam kegiatan tersebut Abdi mengecek seluruh komponen pendukung untuk tim medis, obat-obatan serta asupan vitamin tambahan dan konsumsi untuk para petugas keamanan, tim medis dan lima pasien ODP yang telah menjalani  dua hari masa karantina.

Melalui diskusi dengan tim medis setempat, ditemukan beberapa kekurangan pada obat-obatan dan  makanan untuk para ODP yang dinilai tidak relevan.

Para petugas medis mengeluhkan kurangnya stok obat batuk berjenis sirup,  karena menurut mereka ada beberapa ODP yang akan menimbulkan masalah baru jika diberikan obat batuk jenis tablet maupun kapsul.

Abdi Rahman dalam arahannya memerintahkan jajaran Dinas Kesehatan untuk bertindak cepat dan tepat, utamanya dalam distribusi obat-obatan, Alat Pelindung Diri (APD) untuk petugan medis dan komponen pendukung lain diantaranya,  masker dan hand sanitizer.

“Kita tidak bisa mengacu kepada pola administrasi sepenuhnya pada saat ini. Yang harus kita lakukan adalah, memberikan layanan maksimal bukan hanya untuk pasien  ODP,   namun juga untuk para petugas medis yang sangat riskan tertular,"tegas Abdi. 

Di puskesmas maupun rumah sakit yang memiliki stok obat-obatan, dia meminta, untuk ditarik dulu baru administrasi menyusul dan jangan sampai menunggu jam pelayanan buka untuk menarik obat-obatan yang dibutuhkan.

Berkaitan dengan temuannya tentang jenis makanan harian yang menurut Abdi kurang tepat diberikan untuk para ODP, dia berjanji akan melibatkan ahli gizi untuk menentukan makanan dan asupan vitamin tambahan yang akan diberikan untuk para ODP.

"Saya sudah memerintahkan Dinas Kesehatan untuk segera melibatkan ahli gizi agar makanan yang diberikan bukan hanya sebagai ganjal perut,  namun juga memiliki kandungan nutrisi yang dapat meningkatkan sistem imun pada tubuh,”ucap Abdi.

Wabup  mengimbau,  kepada para petugas medis agar berhati-hati dalam mengambil tindakan demi keselamatan bersama.

"Karantina para ODP dilaksanakan bukan kita memindahkan orang tidur,  namun demi keselamatan orang banyak, ambil tindakan dengan protokol yang sudah ditentukan,” tegas Abdi.
Wakil Bupati Tanah Laut Abdi Rahman bersama Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Tanah Laut meninjau pusat karantina orang dalam pengawasan (ODP),  di Asrama Pendidikan dan Pelatihan Loka Bina Praja Kabupaten Tanah Laut, Minggu (12/4).Foto:Antaranews Kalsel/Humas Tanah Laut.

Pewarta: Arianto

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020