PS Barito Putera melakukan tes kesehatan bagi semua pemain dan pihak terkait lainnya dalam tim itu sebagai bentuk antisipasi dan kewaspadaan terhadap virus Corona atau COVID-19 yang sedang mewabah di berbagai belahan dunia.
Pelatih Barito Putera, Djadjang Nurdjaman mengungkapkan hampir seluruh pemain mengikuti tes kesehatan di RS Sari Mulia Banjarmasin, Selasa.
"Memang ada satu dua pemain yang izin," ujarnya.
Dia menyatakan tes kesehatan ini bertujuan untuk memastikan semua pemain tidak terpapar virus Corona. "Kita kan tidak tahu apakah kita terpapar virus COVID-19 atau tidak, ini sebagai langkah antisipasi," ucapnya.
Djadjang Nurdjaman tidak menampik pemeriksaan timnya ini ada kaitannya dengan isu salah satu asisten pelatih yang diduga suspec COVID-19. "Ada kaitannya itu (terkait isu itu)," ujarnya.
Baca juga: Bali United wins 2-1 over Barito Putera
Baca juga: Barito Putera kalah lagi pada lanjutan Liga 1 Indonesia 2020
Baca juga: Barito hadapi lawan tangguh Bali United di laga kandang perdana
Karenanya, semua orang yang terlibat sehari-hari dalam klub ini harus mengikuti pemeriksaan kesehatan, sesuai instruksi manajemen.
Usai proses ini nantinya, kata Djadjang Nurdjaman, timnya akan libur latihan beberapa hari ke depan sambil menunggu kepastian libur liga ini hingga kapan.
"Rencananya kita mau berembuk dulu dengan manajemen, keputusannya seperti apa ke depannya," ucap Djadjang Nurdjaman.
Sementara itu, dokter Ray Adi Wirawan mengemukakan pemeriksaan kesehatan terhadap para pemain Barito Putera ini terkait pemeriksaan darah, suhu tubuh dan rontgen.
"Tahap berikutnya besok (Raabu, 18/3) adalah pemeriksaan paru. Pemeriksaan ini dilakukan apakah paru-paru pemain ada yang bermasalah," tuturnya.
Dia berharap semua pemain dan ofisial PS Barito Putera terhindar dari paparan virus corona tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Pelatih Barito Putera, Djadjang Nurdjaman mengungkapkan hampir seluruh pemain mengikuti tes kesehatan di RS Sari Mulia Banjarmasin, Selasa.
"Memang ada satu dua pemain yang izin," ujarnya.
Dia menyatakan tes kesehatan ini bertujuan untuk memastikan semua pemain tidak terpapar virus Corona. "Kita kan tidak tahu apakah kita terpapar virus COVID-19 atau tidak, ini sebagai langkah antisipasi," ucapnya.
Djadjang Nurdjaman tidak menampik pemeriksaan timnya ini ada kaitannya dengan isu salah satu asisten pelatih yang diduga suspec COVID-19. "Ada kaitannya itu (terkait isu itu)," ujarnya.
Baca juga: Bali United wins 2-1 over Barito Putera
Baca juga: Barito Putera kalah lagi pada lanjutan Liga 1 Indonesia 2020
Baca juga: Barito hadapi lawan tangguh Bali United di laga kandang perdana
Karenanya, semua orang yang terlibat sehari-hari dalam klub ini harus mengikuti pemeriksaan kesehatan, sesuai instruksi manajemen.
Usai proses ini nantinya, kata Djadjang Nurdjaman, timnya akan libur latihan beberapa hari ke depan sambil menunggu kepastian libur liga ini hingga kapan.
"Rencananya kita mau berembuk dulu dengan manajemen, keputusannya seperti apa ke depannya," ucap Djadjang Nurdjaman.
Sementara itu, dokter Ray Adi Wirawan mengemukakan pemeriksaan kesehatan terhadap para pemain Barito Putera ini terkait pemeriksaan darah, suhu tubuh dan rontgen.
"Tahap berikutnya besok (Raabu, 18/3) adalah pemeriksaan paru. Pemeriksaan ini dilakukan apakah paru-paru pemain ada yang bermasalah," tuturnya.
Dia berharap semua pemain dan ofisial PS Barito Putera terhindar dari paparan virus corona tersebut.
Editor : Hasan Zainuddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020