Kalangan DPRD Kabupaten Kotabaru Kalimantan Selatan mengajukan bantuan Kementerian Perdagangan RI dalam upaya menggiatkan kembali pasar-pasar di daerah yang kini kondisinya kurang terawat akibat terbatasnya dana perawatan.

Rombongan dipimpin Ketua Komisi II DPRD Kotabaru, Jery Lumenta bersama sembilan anggota dewan lainnya dan diterima Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan RI, Ridwan Rais, Rabu.

Jerry menjelaskan, banyak hal yang disampaikan dalam forum tersebut, khususnya mengenai bantuan usaha dan perdagangan di Bumi Saijaan salah satunya alokasi bantuan bagi pengembangan pasar.

Hal senada diungkapkan anggota Komisi II DPRD Kotabaru, Hj Alfisah, salah satu tujuan rapat konsultasi bersama Kementerian Perdagangan ini untuk mengonfirmasi adanya peluang dalam mendapatkan bantuan dalam merevitalisasi pasar-pasar di Kotaaru yang kini kondisinya perlu perhatian.

"Banyak pasar-pasar di kecamatan, desa dan kota-kota kecil tersebar di wilayah Kabupaten Kotabaru yang masih mangkrak dan perlu perhatian, sehingga kami mengusulkan adanya bantuan," kata Alfisah.

Karena keberadaan pasar diakui sangat vital dalam menggeliatkan perekonomian rakyat, sehingga sangat perlu perhatian dalam perawatan dan pengelolaannya, agar pusat perdagangan bagi rakyat itu dapat difungsikan maksimal.

Politisi Partai Nasdem ini menyebut, dari hasil rapat konsultasi tersebut dijelaskan, Kementerian akan merespon setiap usulan melalui proposal yang diajukan daerah, meski demikian akan diteliti dan verifikasi layak tidaknya untuk mendapatkan bantuan pusat.

"Sementara dari penjelasan Dirjen Perdagangan di Kementerian tersebut, Kabupaten Kotabarubelum mengajukan proposal ke pusat, untuk itu diharapkan eksekutif segera merespon peluang ini," beber Alfisah.

Pihak Dirjen juga berjanji lanjutnya, akan segera menindak lanjuti setiap proposal yang diampaikan daerah, apakah memang layak atau tidak, terlebih dulu ia perlu mendapatkan inforasi awal dari proposal tersebut.

Pewarta: M. Shohib

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020