Oleh Hasan Zainuddin

Martapura, (Antaranews Kalsel) - Kesultanan Banjar yang berpusat di Kota Martapura ibukota Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, berusaha melestarikan kesenian tradisional Suku Banjar.

Upaya pelestarian kesenian tradisional tersebut melalui aneka lomba kesenian tradisional yang dirangkaikan dengan kegiatan peringatan Milad ke-509 Kesultanan Banjar, kata ketua panitia lomba dari Dinas Kebudayaan Pariwisata, Olahraga dan Pemuda (Disbudparpora) setempat, Kun Nasrullah di Martapura, Rabu.

Menurutnya, pelestarian tersebut dimulai sejak didibangkitkannya kembali Kesultanan Banjar diawali dengan dinobatkannya H Khairul Saleh yang juga Bupati Banjar sebagai Sultan Banjar.

Kesenian dan olah raga tradisional Banjar yang dilestarikan tersebut seperti Madihin, Mamanda, Seni Tari Klasik, Musik Panting, Rudat , Balamut, Damarwulan, Merangkai Payung Kembang, Perompah, Egrang dan Dagongan.

Terlebih saat menyambut Milad Kesultanan Banjar, lomba �lomba kesenian dan olahraga tradisional tersebut kian digalakkan hingga semakin bergema.

Tujuannya digelarnya lomba ini agar kesenian dan budaya Banjar tempo dulu itu tetap lestari dan tidak tergerus zaman.

Seperti lomba olahraga tradisonal dalam rangka menyambut Milad ke 509 Kesultanan Banjar yang digelar di Alun-Alun Ratu Zalecha, Kota Martapura atau pusat kota yang mudah dijangkau masyarakat Kalsel.

Lomba olahraga tradisional antara lain Terompah Panjang, Dagongan, dan ternyata antusias masyarakat terutama di kalangan pelajar untuk mengikuti lomba ini cukup besar.

Terbukti dari banyaknya jumlah peserta yang mengikuti lomba yang diadakan Kesultanan Banjar ini mengundang minat masyarakat Kabupaten Banjar yang berbondong-bondong menyaksikan lomba olahraga tradisional Banjar ini.

Turut menyaksikan lomba ini Asisten I Pemerintah Kabupaten Banjar Dr Hary Supriadi, Kepala Dinas Pendidikan GT Ruspan Noor, Ketua FORMI yang juga anggota DPRD Kabupatn Banjar H Jamhari.

Setelah melalui perjuangan melelahkan, Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Gambut keluar sebagai juara umun lomba olahraga tradisional Banjar.

Kun Nasrullah berharap dengan diadakannya kegiatan olahraga tradisional Banjar ini masyarakat Kabupaten Banjar akan lebih berminat untuk melestarikan olahraga tradisional Banjar di lingkungannya masing-masing.

Karena olahraga tradisional Banjar sendiri tidak kalah menarik nya dengan olahraga lainnya yang sering dimainkan oleh masyarakat Indonesia pada umumnya. 

Pewarta:

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013