Oleh Imam Hanafi
Amuntai, (Antaranews Kalsel) - Tiga dokter spesialis Rumah Sakit Umum Daerah (RSD) Pambalah Batung Amuntai Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Kalimantan Selatan, memperoleh bantuan mobil dinas dari pemerintah setempat, guna kelancaran pelayanan kepada masyarakat.
Bupati HSU H Abdul Wahid, melalui press rilis pemda setempat, Rabu, menyebutkan dengan bantuan aloat transportasi tersebut diharapkan dapat memacu para dokter spesialis untuk lebih giat lagi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Tiga mobil dinas merk Avanza Veloz, tersebut diserahkan kepada dokter spesialis penyakit dalam, dokter spesialis bedah, dan dokter spesialis kandungan.
Pemberian bantuan mobil dinas bagi tenaga dokter spesialis ini, merupakan bagian dari upaya Pemkab Hulu Sungai Utara dalam meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
Sementara itu, menyambut mulai diterapkan program Jaminan Kesehatan nasional (JKN) mulai Januari 2014 mendatang, Dinkes HSU tengah fokus menambah berbagai saranaa fisik bidang kesehatan, terlebih di desa terpencil.
Dengan penambahan sarana fisik berupa Pusat Kesehatan Desa (Puskesdes), rumah dinas bidan dan peralatan kesehatan ini diharapkan semua masyarakat terlayani dan mendapat akses layanan kesehatan.
Kadinkes HSU drg Isnur Hatta, menambahkan, sebanyak 11 Puskesdes sudah selesai di bangun hingga akhir 2013 ini, demikian pula sebanyak 11 tenaga bidan kontrak juga sudah disiapkan.
Pembangunan sarana dan fasilitas kesehatan ini, akan diimbangi dengan upaya memberikan insentif dan tunjangan yang layak bagi tenaga bidan yang bertugas di daerah terpencil.
Dinkes mengupayakan insentif dan tunjangan yang diberikan kepada petugas kesehatan di desa terpencil ini dapat memenuhi standar nasional.
Sesuai standar nasional, kata isnur selayaknya seorang tenaga bidan yang bertugas di wilayah terpencil mendapatkan gaji, insentif dan tunjangan total sebesar Rp4 juta lebih perbulan.
"Alhamdulillah untuk Kabupaten HSU kita sudah bisa mendekati standar tersebut" pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013
Amuntai, (Antaranews Kalsel) - Tiga dokter spesialis Rumah Sakit Umum Daerah (RSD) Pambalah Batung Amuntai Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Kalimantan Selatan, memperoleh bantuan mobil dinas dari pemerintah setempat, guna kelancaran pelayanan kepada masyarakat.
Bupati HSU H Abdul Wahid, melalui press rilis pemda setempat, Rabu, menyebutkan dengan bantuan aloat transportasi tersebut diharapkan dapat memacu para dokter spesialis untuk lebih giat lagi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Tiga mobil dinas merk Avanza Veloz, tersebut diserahkan kepada dokter spesialis penyakit dalam, dokter spesialis bedah, dan dokter spesialis kandungan.
Pemberian bantuan mobil dinas bagi tenaga dokter spesialis ini, merupakan bagian dari upaya Pemkab Hulu Sungai Utara dalam meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
Sementara itu, menyambut mulai diterapkan program Jaminan Kesehatan nasional (JKN) mulai Januari 2014 mendatang, Dinkes HSU tengah fokus menambah berbagai saranaa fisik bidang kesehatan, terlebih di desa terpencil.
Dengan penambahan sarana fisik berupa Pusat Kesehatan Desa (Puskesdes), rumah dinas bidan dan peralatan kesehatan ini diharapkan semua masyarakat terlayani dan mendapat akses layanan kesehatan.
Kadinkes HSU drg Isnur Hatta, menambahkan, sebanyak 11 Puskesdes sudah selesai di bangun hingga akhir 2013 ini, demikian pula sebanyak 11 tenaga bidan kontrak juga sudah disiapkan.
Pembangunan sarana dan fasilitas kesehatan ini, akan diimbangi dengan upaya memberikan insentif dan tunjangan yang layak bagi tenaga bidan yang bertugas di daerah terpencil.
Dinkes mengupayakan insentif dan tunjangan yang diberikan kepada petugas kesehatan di desa terpencil ini dapat memenuhi standar nasional.
Sesuai standar nasional, kata isnur selayaknya seorang tenaga bidan yang bertugas di wilayah terpencil mendapatkan gaji, insentif dan tunjangan total sebesar Rp4 juta lebih perbulan.
"Alhamdulillah untuk Kabupaten HSU kita sudah bisa mendekati standar tersebut" pungkasnya.
Editor : Asmuni Kadri
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013