Jajaran Polres Tapin dan Polsek Tapin Utara kejar pelaku pengerusakan Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Bank Nasional Indonesia (BNI) Kantor Cabang Pembantu (KCP) Rantau.
Kapolres Tapin AKBP Eko Hadi Prayitno melalui Kapolsek Tapin Utara Ipda Subroto membenarkan adanya pengrusakan mesin ATM diwilayah hukumnya pada Sabtu (18/1) malam.
"Awalnya dikira mesin tersebut rusak biasa, tapi pada saat dilakukan pengecekan, minggu (19/1) oleh teknisi, ternyata di dalam mesin dalam kondisi berair," ujar Kapolsek.
Dengan adanya kecurigaan mesin tersebut dirusak dengan sengaja, pihak bank melakukan pemantauan pada rekaman CCTV yang terpasang di ruang mesin ATM tersebut.
"Benar saja, terlihat dua orang laki-laki sengaja menyiram air ke mesin ATM tersebut," ujar Kapolsek lagi.
Untuk identitas pelaku sendiri sudah dikantongi oleh jajaran Polsek Tapin Utara, dan saat ini masih dalam pengejaran.
"Pelaku saat ini kita lakukan pengejaran, semoga segera bisa kita amankan," ujarnya lagi.
Dengan adanya kejadian pengrusakan tersebut, BNI KCP Rantau mengalami kerugian sebesar Rp200 juta.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Kapolres Tapin AKBP Eko Hadi Prayitno melalui Kapolsek Tapin Utara Ipda Subroto membenarkan adanya pengrusakan mesin ATM diwilayah hukumnya pada Sabtu (18/1) malam.
"Awalnya dikira mesin tersebut rusak biasa, tapi pada saat dilakukan pengecekan, minggu (19/1) oleh teknisi, ternyata di dalam mesin dalam kondisi berair," ujar Kapolsek.
Dengan adanya kecurigaan mesin tersebut dirusak dengan sengaja, pihak bank melakukan pemantauan pada rekaman CCTV yang terpasang di ruang mesin ATM tersebut.
"Benar saja, terlihat dua orang laki-laki sengaja menyiram air ke mesin ATM tersebut," ujar Kapolsek lagi.
Untuk identitas pelaku sendiri sudah dikantongi oleh jajaran Polsek Tapin Utara, dan saat ini masih dalam pengejaran.
"Pelaku saat ini kita lakukan pengejaran, semoga segera bisa kita amankan," ujarnya lagi.
Dengan adanya kejadian pengrusakan tersebut, BNI KCP Rantau mengalami kerugian sebesar Rp200 juta.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020