Manchester City memenangi laga pekan ke-20 Liga Inggris dengan skor 2-0 sekaligus menghentikan rekor tandang tak terkalahkan tamunya Sheffield United di Stadion Etihad, Minggu setempat (Senin WIB).
Hasil itu membuat Man City kini mengoleksi 41 poin di posisi ketiga klasemen, kembali mendekati Leicester City (42), sedangkan Sheffield (29) tertahan di urutan kedelapan, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Tim tamu memulai laga dengan baik dalam upaya menjaga catatan tak terkalahkan dalam pertandingan tandang sejak promosi dari Divisi Championship.
Bahkan pada menit ke-29 mereka berhasil menjebol gawang melalui Lys Mousset, tetapi gol itu dianulir VAR karena ia terlanjur berada di posisi offside.
Baca juga: Liverpool tutup 2019 dengan keunggulan 13 poin
Man City tergolong cukup beruntung bisa menjaga skor nirgol hingga turun minum, hingga akhirnya tujuh menit selepas sepak lanjut Sergio Aguero membawa tim besutan Pep Guardiola itu unggul lewat golnya memanfaatkan umpan kiriman Kevin de Bruyne.
Tim tamu melancarkan protes karena gol itu berawal dari gangguan wasit Chris Kavanagh yang membuat bola umpan John Fleck memantul dan bergulir ke kaki De Bruyne, tetapi insiden itu tak cukup untuk menjadi alasan untuk menganulir selebrasi yang dilakukan Man City.
Sheffield berusaha keras untuk bisa menyamakan kedudukan dan memperoleh peluang pada menit ke-78, tetapi tandukan Mousset menyambut umpan silang Oliver Norwood masih bisa dihalau oleh Eric Garcia sebelum membahayakan gawang tuan rumah.
Empat menit kemudian, harapan tim besutan Chris Wilder runtuh lantaran De Bruyne mengakhiri umpan kiriman Riyad Mahrez dalam serangan balik menjadi tembakan yang membenamkan bola ke pojok kiri bawah gawang demi menggandakan keunggulan Man City.
Tim tamu hampir memperoleh gol hiburan pada menit pertama injury time ketika Billy Sharp menyambut umpan silang Enda Stevens, tetapi bola tandukannya hanya membentur tiang gawang.
Baca juga: Man City tetap sulit dikalahkan walau tampil 10 pemain
Praktis Sheffield harus pulang dengan tangan hampa dan rekor tandang yang terhenti saat peluit tanda laga usai berbunyi.
Sheffield bahkan terancam menelan dua kekalahan tandang beruntun sebab di pertandingan berikutnya mereka harus menyambangi markas Liverpool pada Kamis (2/1) waktu setempat atau Jumat (3/1) dini hari WIB, sehari setelah Man City menjamu Everton di Etihad.
Susunan pemain:
Manchester City (4-2-3-1): Claudio Bravo; Kyle Walker, Fernandinho, Eric Garcia, Olexandr Zinchenko; Rodri Hernandez, Bernardo Silva (Ilkay Guendogan); Riyad Mahrez, Kevin de Bruyne, Raheem Sterling (Gabriel Jesus); Sergio Aguero (Phil Foden)
Pelatih: Pep Guardiola
Sheffield United (3-5-2): Dean Henderson; Chris Basham, John Egan, Jack O'Connell; George Baldock, Muhamed Besic (Oliver McBurnie), Oliver Norwood, John Fleck, Enda Stevens; Lys Mousset (Billy Sharp), Callum Robinson (David McGoldrick)
Pelatih: Chris Wilder
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
Hasil itu membuat Man City kini mengoleksi 41 poin di posisi ketiga klasemen, kembali mendekati Leicester City (42), sedangkan Sheffield (29) tertahan di urutan kedelapan, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Tim tamu memulai laga dengan baik dalam upaya menjaga catatan tak terkalahkan dalam pertandingan tandang sejak promosi dari Divisi Championship.
Bahkan pada menit ke-29 mereka berhasil menjebol gawang melalui Lys Mousset, tetapi gol itu dianulir VAR karena ia terlanjur berada di posisi offside.
Baca juga: Liverpool tutup 2019 dengan keunggulan 13 poin
Man City tergolong cukup beruntung bisa menjaga skor nirgol hingga turun minum, hingga akhirnya tujuh menit selepas sepak lanjut Sergio Aguero membawa tim besutan Pep Guardiola itu unggul lewat golnya memanfaatkan umpan kiriman Kevin de Bruyne.
Tim tamu melancarkan protes karena gol itu berawal dari gangguan wasit Chris Kavanagh yang membuat bola umpan John Fleck memantul dan bergulir ke kaki De Bruyne, tetapi insiden itu tak cukup untuk menjadi alasan untuk menganulir selebrasi yang dilakukan Man City.
Sheffield berusaha keras untuk bisa menyamakan kedudukan dan memperoleh peluang pada menit ke-78, tetapi tandukan Mousset menyambut umpan silang Oliver Norwood masih bisa dihalau oleh Eric Garcia sebelum membahayakan gawang tuan rumah.
Empat menit kemudian, harapan tim besutan Chris Wilder runtuh lantaran De Bruyne mengakhiri umpan kiriman Riyad Mahrez dalam serangan balik menjadi tembakan yang membenamkan bola ke pojok kiri bawah gawang demi menggandakan keunggulan Man City.
Tim tamu hampir memperoleh gol hiburan pada menit pertama injury time ketika Billy Sharp menyambut umpan silang Enda Stevens, tetapi bola tandukannya hanya membentur tiang gawang.
Baca juga: Man City tetap sulit dikalahkan walau tampil 10 pemain
Praktis Sheffield harus pulang dengan tangan hampa dan rekor tandang yang terhenti saat peluit tanda laga usai berbunyi.
Sheffield bahkan terancam menelan dua kekalahan tandang beruntun sebab di pertandingan berikutnya mereka harus menyambangi markas Liverpool pada Kamis (2/1) waktu setempat atau Jumat (3/1) dini hari WIB, sehari setelah Man City menjamu Everton di Etihad.
Susunan pemain:
Manchester City (4-2-3-1): Claudio Bravo; Kyle Walker, Fernandinho, Eric Garcia, Olexandr Zinchenko; Rodri Hernandez, Bernardo Silva (Ilkay Guendogan); Riyad Mahrez, Kevin de Bruyne, Raheem Sterling (Gabriel Jesus); Sergio Aguero (Phil Foden)
Pelatih: Pep Guardiola
Sheffield United (3-5-2): Dean Henderson; Chris Basham, John Egan, Jack O'Connell; George Baldock, Muhamed Besic (Oliver McBurnie), Oliver Norwood, John Fleck, Enda Stevens; Lys Mousset (Billy Sharp), Callum Robinson (David McGoldrick)
Pelatih: Chris Wilder
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019