Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan Muhammad Darmin membuka acara sosialisasi dan rekrutmen calon penyuluh sosial dalam rangka pengembangan Best Practice kebijakan dan pelayanan frontline desa/kelurahan berketahanan sosial masyarakat, pusat penyuluhan sosial, di Balai Diklat Loka Bina Praja Hutan Kota Pelaihari, Rabu (27/11).
Peneliti Madya Puslitbangkesos Kemensos RI Habibullah menuturkan, kegiatan penelitian tersebut merupakan kegiatan kolaborasi antara pusat penelitian dan pengembangan kesejahteraan sosial dengan pusat penyuluhan sosial dalam rangka mewujudkan desa berketahanan sosial, sehingga judul dari penelitian tersebut adalah Penelitian Desa Berketahanan Sosial.
"Metodologi penelitian ini menggunakan metode action research, dalam rangka mengidentifikasi masalah-masalah yang muncul untuk menguji teori dan mencari pemecahan masalah-masalah yang relevan, teknik pengumpalan data dilakukan melalui Focus Group Discusion, wawancara dan observasi ke lapangan," jelasnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan, tujuan dari kegiatan penelitian tersebut ialah memberikan deskripsi dan analisa mengenai kondisi aktual calon desa berketahanan sosial serta analisa pentingnya penyuluh dalam mewujudkan desa berketahanan sosial.
"Peserta terdiri dari peneliti dan penyuluh sosial, instansi terkait, unsur aparat desa dan unsur calon penyuluh sosial masyarakat dan dilaksanakan selama 5 hari sejak tanggal 27 November sampai dengan 1 Desember 2019," ujarnya.
Sementara, Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Tanah Laut Muhammad Darmin menyambut gembira dengan adanya kegiatan sosialisasi dan rekrutmen calon penyuluh sosial.
Menurutnya, kegiatan tersebut sangat penting agar nantinya pelayanan dimasyarakat semakin baik dan semkin mempermudah masyarakat dalam kegiatan yang berkaitan dengan hal - hal sosial.
Pihaknya pun berharap proses seleksi dan recruitment dapat berjalan dengan baik, terbuka dan seadil – adilnya, sehingga nantinya Tanah Laut akan memiliki penyuluh sosial yang memang benar - benar berkompeten untuk melaksanakan kegiatan penyuluhan sosial.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
Peneliti Madya Puslitbangkesos Kemensos RI Habibullah menuturkan, kegiatan penelitian tersebut merupakan kegiatan kolaborasi antara pusat penelitian dan pengembangan kesejahteraan sosial dengan pusat penyuluhan sosial dalam rangka mewujudkan desa berketahanan sosial, sehingga judul dari penelitian tersebut adalah Penelitian Desa Berketahanan Sosial.
"Metodologi penelitian ini menggunakan metode action research, dalam rangka mengidentifikasi masalah-masalah yang muncul untuk menguji teori dan mencari pemecahan masalah-masalah yang relevan, teknik pengumpalan data dilakukan melalui Focus Group Discusion, wawancara dan observasi ke lapangan," jelasnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan, tujuan dari kegiatan penelitian tersebut ialah memberikan deskripsi dan analisa mengenai kondisi aktual calon desa berketahanan sosial serta analisa pentingnya penyuluh dalam mewujudkan desa berketahanan sosial.
"Peserta terdiri dari peneliti dan penyuluh sosial, instansi terkait, unsur aparat desa dan unsur calon penyuluh sosial masyarakat dan dilaksanakan selama 5 hari sejak tanggal 27 November sampai dengan 1 Desember 2019," ujarnya.
Sementara, Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Tanah Laut Muhammad Darmin menyambut gembira dengan adanya kegiatan sosialisasi dan rekrutmen calon penyuluh sosial.
Menurutnya, kegiatan tersebut sangat penting agar nantinya pelayanan dimasyarakat semakin baik dan semkin mempermudah masyarakat dalam kegiatan yang berkaitan dengan hal - hal sosial.
Pihaknya pun berharap proses seleksi dan recruitment dapat berjalan dengan baik, terbuka dan seadil – adilnya, sehingga nantinya Tanah Laut akan memiliki penyuluh sosial yang memang benar - benar berkompeten untuk melaksanakan kegiatan penyuluhan sosial.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019