Polda Kalimantan Selatan terus berupaya mendorong agar setiap personel bisa berprestasi dan inovatif melalui Assessment Center yang dilakukan sebelum dan pasca menduduki suatu tugas atau jabatan.

"Program Assessment merupakan langkah strategis dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas seorang pejabat menduduki jabatan menuju Polri yang Promoter," terang Irwasda Polda Kalsel Kombes Pol Djoko Poerbohadijojo.

Hal itu dikatakannya ketika membuka kegiatan "Post Assessment Center Polda Kalsel" yang berlangsung selama dua hari di Treepark Hotel, Kamis (28/11).

Irwasda menuturkan, Program Assessment diharapkan mampu dimanfaatkan secara maksimal dalam mengidentifikasi untuk menjaring personel menduduki jabatan tertentu guna mendukung Program Prioritas Kapolri.

Dimana penerapan Assessment Center dilakukan untuk memotret kompetensi personil yang akan menduduki jabatan di lingkungan Polda sesuai dengan kewenangannya.
Assessment Center juga merupakan sarana bagi organisasi atau pimpinan untuk meningkatkan kompetensi SDM Polri melalui pelatihan-pelatihan manajerial. Seperti meningkatkan kemampuan dalam perencanaan dan pengorganisasian, komunikasi, kepemimpinan dan lain-lain.

"Hal ini penting dilakukan dalam pembinaan karier anggota," timpal Djoko mewakili Kapolda Kalsel Irjen Pol Yazid Fanani.

Sementara Kabag Binkar Biro SDM Polda Kalimantan Selatan AKBP Kelana Jaya menuturkan, semangat meningkatkan prestasi dan lahirnya ide-ide kreatif dan inovatif dari personel memang diharapkan pimpinan agar sosok anggota Polri semakin dicintai masyarakat.

Sesuai tema yang diangkat yaitu "Melalui kegiatan Post Assessment Center kita tingkatkan kemampuan kompetensi sumber daya manusia Polri di Polda Kalsel yang berprestasi dan inovatif", maka para asesor melakukan penilaian terhadap sejumlah jabatan baik di Polda maupun Polres jajaran guna bahan evaluasi pimpinan terhadap personel bersangkutan yang telah diberikan kepercayaan.  

Pewarta: Firman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019