Ribuan jamaah  laki-laki, perempuan, tua, muda hingga anak-anak memenuhi Banua Bershalawat digelar pemerintah Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan, di Lapangan 5 Desember Marabahan, Senin (25/11) malam.

Tampak terlihat petugas tak henti-hentinya menerima warga yang datang baik secara perorangan maupun berkelompok, bahkan kehadiran warga terlihat menyolok ketika Shalat Isya usai.

Di sela kegiatan tampak sejumlah orang menawarkan tikar plastik yang digunakan untuk alas dan ada pula yang berjualan minuman serta tongkat kecil yang diberi lampu dan bendera.

Salah satu jamaah Banua Bersholawat Lina mengaku merasa istimewa dengan digelarnya kegiatan.

Banyaknya jamaah yang hadir membuat perempuan yang tinggal di Jalan AES Nasution Marabahan itu merasa senang dan bangga.

Lina mengatakan, selain acara Banua Bersholawat yang menghadirkan Habib Fathurrachman Bahasyim (buyut Habib Keramat Basirih) serta penceramah ustadz Ahmad Ridhoni dari Banjarmasin, dirinya juga sering mengikuti acara-acara serupa yang mendatangkan sejumlah ulama dan para habaib lainnya dari Banjarmasin maupun dari pulau Jawa.

Namun untuk acara kali ini, sebutnya, tergolong istimewa mengingat kegiatannya bertepatan dengan bulan Rajab atau bulan maulid sebagai bulan digelarnya peringatan kelahiran Nabi Muhammad SAW.

“Yang jauh-jauh saja sudi datang, masa kita yang tinggal di dekat acara tidak datang,” cetusnya sembari mengatakan datang bersama anak dan keponakan.

Wanita yang berprofesi sebagai ASN itu pun berharap, kegiatan serupa agar lebih sering diadakan baik dalam situasi-situasi tertentu maupun momen-momen keagamaan lainnya.

Sebelumnya, Wakil Bupati Barito Kuala H Rahmadian Noor menyatakan, digelarnya acara Banua Bershalawat merupakan suatu kesyukuran sekaligus kebanggaan bagi masyarakat Batola.

Lebih-lebih kegiatan shalawatan dipimpin langsung Habib Fathurrachman Bahasyim serta ceramah dari ustadz Ahmad Ridhoni dari Banjarmasin yang merupakan wujud kecintaan bersama terhadap Nabi Muhammad SAW sebagai pembawa rahmat bagi semesta alam.

“Banyak bershalawat merupakan tanda cintanya seseorang kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, karena para ulama mengatakan, barang siapa mencintai sesuatu maka dia akan sering menyebutnya,” tutur Rahmadi.

Wabup berharap, melalui pembacaan shalawat atas nabi semakin menyejukan, mendamaikan, serta meneduhkan hati dan jiwa.

“Semoga dengan menggemakan shalawat pada malam ini akan semakin menambah ketenteraman, kedamaian, dan keberkahan bagi masyarakat dan banua, khususnya Barito Kuala yang sama-sama kita cintai ini,” ucap wabup.

Acara Banua Bershalawat di Kabupaten Batolatersebut,  selain dihadiri ribuan jamaah juga dihadiri para pejabat, tokoh agama, pemuka agama, tokoh masyarakat serta berbagai elemen lainnya.

Tampak pula hadir di tengah-tengah masyarakat Ketua DPR Batola Saleh dan Wakil Ketua DPRD Batola Agung Purnomo, para anggota Forkopimda, Ketua TP-PKK Hj Saraswati Dwi Putranti, para pimpinan organisasi wanita lainnya dan para pimpinan SKPD.
 
Ribuan jamaah memenuhi Banua Bershalawat digelar pemerintah Kabupaten Barito Kuala, di Lapangan 5 Desember Marabahan, Senin (25/11) malam.Foto:Antaranews Kalsel/Humas.

Pewarta: Arianto

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019